KARANGASEM, Balifactualnews.com–PDI Perjuangan 100 % kembali mengusung nama Bupati Karangasem I Gede Dana untuk maju dalam Pilkada Serentak, 27 November mendatang. Selain karena beberapa program pembangunan yang termuat dalam visi-misi saat kampanye sudah berhasil dijalankan. Gede Dana juga dinilai sukses meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dalam tiga tahun memimpin Karangasem. Lantas siapa calon pendampingnya?
Informasi yang dihimpun di lingkaran PDI Perjuangan, Kamis (18/7/2024) menyebutkan, khusus Pilkada Karangasem, partai banteng moncong putih dalam lingkaran, membuat beberapa skenario calon pendamping Gede Dana. Selain muncul tokoh muda independen, I Nengah Swadi, juga muncul nama Ketua DPC Partai Gerindra I Nyoman Suyasa. Dari kedua nama yang muncul tampaknya 99.9 % nama I Nengah Swadi dipastikan akan dipilih menjadi pendamping Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem dalam posisi sebagai calon petahana.
Saat ini, tokoh muda independen asal Desa Tulamben Kubu itu sedang mengikuti proses survei tahap II bakal calon kepala daerah (Bacakada) di Partai Golkar. Peluangnya untuk bisa mendapatkan surat sakti dari Airlangga Hartarto juga sangat besar. Hanya saja langkahnya tersebut sedikit mengalami kendala, karena di tubuh Golkar ada nama Sekretaris DPD II Golkar Karangasem, I Nengah Sumardi juga ikut dalam proses tersebut.
Ada berbagai alasan Swadi dinilai pas menjadi pendamping Gede Dana. Selain karena terlibat langsung menjadi Ketua Tim Pemenangan Independen Gede Dana saat Pilkada 2020 lalu, kedekatan persahabatan kedua tokoh ini yang sudah teruji juga menjadi salah satu tolok ukurnya.
Terhadap hal ini, Swadi tidak mau berkomentar banyak. Sebagai tokoh independen, dia juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang sebesar-besarnya karena dua partai besar di Karangasem sudah meliriknya dalam proses Bacakada tahun ini.
“Saya ikut dalam proses ini bukan untuk menjadi Bupati, tapi menjadi calon wakil Bupati mendampingi Pak Gede Dana,” kata Swadi,
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPC PDI Perjuangan Karangasem, I Gede Dana, mengatakan, terkait calon pendamping akan diusung dalam Pilkada nanti, saat ini masih berproses di DPP.
“Mohon bersabar. Dari nama yang muncul dipermukaan hubungan saya sangat baik dengan semuanya. Artinya siapapun nama yang dimunculkan DPP, saya akan menerimanya dengan sangat baik,” pungkas Gede Dana.(tio/bfn)
