DENPASAR, Balifactualnews.com – Kuatnya arus dukungan terhadap ketua DPW PSI Provinsi Bali I Nengah Yasa Adi Susanto, membuat salah satu kader terbaik PSI ini mantap mendaftar menjadi bakal Calon Wakil Wali (Wawali) Kota Denpasar melalui Partai Demokrat untuk Pilwali pada Pilkada Nopember mendatang.
Diiringi jajaran pengurus DPW PSI Bali, para ketua DPD PSI Kabupaten Kota se-Bali dan juga anggota legislative dari PSI di seluruh Bali, Bro Adi menyerahkan berkas pendaftaran di Partai Demokrat yang diterima oleh Ketua Tim Penjaringan Bakal Calon kepala daerah DPD Partai Demokrat Provinsi Bali yang juga Ketua Bapilu Partai Demokrat Provinsi Bali yakni Dewa Nyoman Sukrawan di kantor DPD Partai Demokrat Provinsi Bali, Renon Denpasar pada Jumat(17/5).
Baca Juga : Mendaftar ke Nasdem, Wirawan Matangkan Koalisi Biru di Pilkada Karangasem
Sebagai pemain baru di dunia politik praktis, Bro Adi mengungkapkan alasannya maju sebagai bakal calon Wawali kota Denpasar, karena mempunyai niat mulia untuk ikut berkontribusi membangun Kota Denpasar. Selain itu Bro adi juga sudah memiliki pengalaman maju sebagai Caleg DPR RI dari Dapil Bali pada pileg tahun 2019 dan sebagai Caleg di DPRD Provinsi Bali Dapil kota Denpasar, pada tahun pileg 2024, meski dirinya belum bisa lolos pada kedua kontestasi pileg tersebut.
Partai PSI yang dikenal sebagai partainya anak muda, saat ini mempunyai 3 kursi legislatif di DPRD Kota Denpasar hasil pileg 2024. Tentunya PSI juga membutuhkan dukungan partai politik lain sebagai mitra koalisi untuk untuk bersama sama mengusung calon Wali kota dan Wakil Wali Kota Denpasar.
“Sebagai mitra koalisi saya mendaftarkan diri di Partai Demokrat yang juga merupakan anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) Provinsi Bali, yang saat ini sedang membuka penjaringan bakal calon Pilkada Nopember mendatang. Kita menghormati juga partai partai lainnya, terutama partai Golkar, Gerindra juga partai Demokrat sebagai mitra koalisi yang sudah duluan eksis dari PSI, dimana partai tersebut belum membuka pendaftaran bakal calon. Rencananya kita juga akan menjajagi Partai Nasdem kemudian juga Partai Gelora, serta partai partai lain yang membuka peluang kita untuk berkoalisi, karena kita ingin membangun kota Denpasar ini secara bersama sama,” ungkap Jro Ong.
Baca Juga : Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Di Denpasar Wawali Arya Wibawa Tanam Pohon Di Taman Kota Lumintang
sehingga kita mencalonkan diri jadi wakil wali kota. Dan kenapa kita hanya di democrat kita mendaftar, karena di partai lain yang tergabung dalam Koalisi Indonesia maju (KIM ) belum ada pembukaan pendaftaran bakal calon, golkar dan gerindra juga tidak membuka, kita rencananya jajagi nasdem kemudian juga partai gelora, serta partai partai lain yang membuka peluang kita untuk berkoalisi, karena kita ingin membangun kota Denpasar ini secara bersama sama.
Terkait mekanisme pemilihan calon Wali Kota maupun calon Wakil Wali Kota, dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada partai koalisi.
Bro adi berharap bisa mendapatkan rekomendasi dari partai Demokrat atau partai partai lain, yang tergabung dalam KIM, dan dirinya menyatakan siap berpasangan dengan siapapun sepanjang sama sama memiliki visi dan misi yang jelas untuk memajukan kita Denpasar.
“Kita sepenuhnya serahkan kepada koalisi, siapapun yang nanti diajukan, tentu kita serahkan kepada struktur partai yang diatas, kami berharap dapat rekomendasi dari partai koalisi,” imbuhnya.
Baca Juga : Diduga Korupsi Dana BOK, Bendahara Dinkes Teluk Wondama Ditahan
Sebagai orang menetap di Denpasar tepat sudah 25 tahun ada hal yang mendorong dirinya maju sebagai bakal calon Wawali Kota Denpasar. Permasalahan sampah dan kemacetan di Kota Denpasar memerlukan pemimpin yang visioner, yang bisa memberikan solusi untuk kota Denpasar.
“Nantinya itu salah satu yang akan dituangkan dalam visi misi jika kita mendapat rekomendasi menjadi calon Wawali Kota Denpasar. PSI juga ingin mengusung calonnya sendiri, untuk menjadi calon Wali Kota atau calon Wawali Kota Denpasar karena PSI sudah 2 periode memiliki kursi di DPRD Kota Denpasar, dan saatnya sekarang memiliki perwakilan di eksekutif. Kalau hanya ada di legislative kita tidak bisa mengekseskusi secara langsung. Kalau di eksekutif kita bisa langsung mengeksekusi kebijakan kebijakan yang pro rakyat, yang bisa membantu masyarakat secara luas,” tegasnya.
Sementara itu, ketua tim penjaringan penjaringan bakal calon kepala daerah DPD Partai Demokrat yang juga ketua Bapilu Partai Democrat Provinsi Bali Dewa Nyoman Sukrawan menyambut baik pendaftaran dari Bro Adi. Sukrawan juga mendoakan agar Bro Adi bisa melenggang sebagai calon dan bahkan terpilih sebagai Wawali Kota Denpasar untuk periode selanjutnya.
“Berkas pendaftaran yang diserahkan Bro Adi sudah lengkap dan akan di proses sesuai mekanisme di internal partai democrat. Kami menilai Bro Adi sebagai anak muda yang berani untuk tampil sebagai salah satu bakal calon, kita sangat mengapresiasi,” ujarnya. (gr/bfn)
