TABANAN, Balifactualnews.com – Pasca menanti kepastian kapan Porprov Bali XVI digelar, akhirnya diperoleh jawaban jika Gubernur Bali Wayan Koster berkeinginan hajatan olahraga terbesar di Bali itu dilangsungkan pada tahun 2025. Dan semua itu akan dibicarakan lagi soal sistim atau berapa host atau tuan rumah pada Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) KONI Bali bersama KONI kabupaten/kota seluruh Bali nantinya.
Juara Umum Porprov Bali XV/2022 lalu yakni Badung akan selalu mendukung apapun hasilnya untuk penentuan jumlah host tersebut. Hanya secara pribadi, Ketua Umum KONI Badung Made Nariana pastinya juga setuju di host tersebut ditentukan lebih dari satu kabupaten atau kota.
“Ya pertama kalau Porprov Bali selanjutnya setelah tahun 2022 akhirnya pak Gubernur berkeinginan digelar tahun 2025 kami di KONI Badung mendukung. Soalnya kalau digelar tahun 2024 itu merupakan tahun politik dan banyak Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) termasuk di Bali sehingga berdampak keanggaran. Kalau soal sistim atau host siapa nantinya, nanti akan dibahas dalam Rakerprov,” kata Made Nariana saat menghadiri pelantikan pengurus baru KONI Tabanan di GOR Debes baru Tabanan, Rabu (1/2/2023).
Tak hanya itu, mantan Ketua Umum KONI Bali tersebut juga setuju jika host atau tuan rumah Porprov Bali 2025 lebih dari satu. “Sebenarnya kalau mau satu kami juga tak masalah tapi idealnya kalau menurut saya ya tuan rumah lebih dari satu. Apakah itu tiga, empat atau lima daerah di Bali. Kami siap saja. Contohnya seperti misalkan saat Porprov Bali silam dimana kabupaten daerah Bali timur menjadi tuan rumah bersama,” tambah Made Nariana.
Pria yang juga mantan Ketua Umum PWI Bali itu juga menegaskan dengan beberapa kabupaten/kota menjadi tuan rumah Porprov Bali maka akan memberikan pengalaman terhadap manajemen olahraga secara bersama-sama. “Saya mendukung saja mungkin nantinya di Rakerprov ditentukan tuan rumah Badung, Denpasar, Tabanan dan Gianyar atau lainnya, kami selalu siap. Tapi semuanya kan Kembali juga kepada Kepala Daerah masing-masing.
“Terpenting semuanya bisa berjalan lancar dan sukses dan setelah tahun 2025 Porprov Bali kembali ke gelaran 2 tahunan,” tutup Nariana. (ena/bfn)
