KARANGASEM, Balifactualnews.com – Bupati Karangasem I Gede Dana bersama Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa, mengikuti vaksinasi booster kedua yang dilaksanakan di RSUD Karangasem, Kamis (2/2/2023).
Selain Bupati, Ketua DPRD Karangasem I Wayan Suastika bersama Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Merta, dan jajaran OPD di lingkungan Pemkab Karangasem, juga melakukan kegiatan serupa. “Pelaksanaan vaksinasi kali ini sekaligus menandai gerakan percepatan vaksinasi booster kedua di Kabupaten Karangasem. Gerakkan ini semakin digalakkan sejak dimulainya vaksinasi booster kedua untuk masyarakat umum beberapa waktu lalu,” kata Bupati Gede Dana.
Pada kesempatan itu, Bupati Gede Dana juga memerintahkan Kadis Kesehatan I Gusti Bagus Putra Pertama melakukan akselerasi dalam rangka mempercepat penuntasan program vaksinasi boster kedua tersebut. Itu dilakukan, karena sampai saat ini sasaran vaksinasi yang dicapai masih rendah, yakni baru 3000 orang.
Sementara itu, data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Karangasem, untuk vaksinasi dosis pertama di Karangasem sudah mencapai 92,01 persen dan vaksinasi dosis kedua sebanyak persen 80,18 persen. Sementara vaksinasi boster pertama telah mencapai 75,82 persen.
“Gerakan vaksinasi booster kedua baru dimulai dan sedang berjalan. Nah inilah yang kami percepat agar tuntas sesuai dengan target dan arahan Pak Gubernur Bali,” ungkap Bupati Dana, seraya menambahkan, bahwa jumlah vaksin yang diterima Kabupaten Karangasem sudah mencukupi.
Gede Dana juga tak menampik, bahwa minat masyarakat Karangasem untuk mengikuti vaksin booster kedua masih kecil. Terhadap hal itu, pihaknya meminta Dinas Kesehatan untuk melakukan trobosan dalam upaya menarik minat masyarakat.
“Vaksinasi booster kedua sangat penting dalam meningkatkan imun tubuh. Mencermati capaian target vaksinasi masih rendah saya imbau Dinas Kesehatan untik semakin mengencarkan sosialisasi pelaksanaan vaksinasi booster kedua ini kepada masyarakat,” tegas Gede Dana.
Pada kesempatan itu, Gede Dana juga mengajak masyarakat Karangasem untuk taat menjalani vaksinasi booster kedua, karena berkaitan dengan peningkatan imun tubuh pasca dilakukan vaksinasi booster pertama.
“kasus Covid 19 memang terus melandai dan bahkan nyaris nol kasus, namun saya mengajak masyarakan dan dinas terkait untuk tidak lengah, apalagi saat ini sudah muncul lagi varian Covid-19 baru, yakni Varian XBB. Varian ini memang belum ditemukan di Indonesia, tapi sebagai pencegahan, sangat penring untuk melanjutkan vaksinasi booster kedua,” ajak Bupati.
menindaklanjuti keputusan pemerintah pusat terkait pencabutan PPKM, Gede Dana menegaskan, bahwa Pemkab Karangasem juga mencabut semua peraturan yang terkait pelanggaran PPKM, diantaranya denda bagi warga yang melanggar PPKM.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPRD Karangasem I Wayan Suastika, saa ditemui usai vaksin booster kedua. Dia mengatakan, vaksin booster kedua berfungsi untuk meningkatkan imunitas tubuh pasca mengkuti vaksin boster dosis pertama enam bulan lalu.
“Covid-19 belum pulih benar, demi kesehatan semua masyarakat Karangasem wajib mengikutinya. Dinas Kesehatan harsu menggencarkan program ini, saasaran target pelaksanaan vaksinasi booster kedua secepatnya bisa dituntaskan,” pungkas Suastika. (tio/bfn)
