Damkar Karangasem Berjibaku Bersihkan Lumpur

damkar-karangasem-berjibaku-bersihkan-lumpur
Petugas Damkar dan Penyelamatan Karangasem. masih berjibaku membersihkan lumpur yang menutup jalan di Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis.
banner 120x600

KARANGASEM, Balifactualnews.com—Hujan lebat yang mengguyur  sebagian wilayah Karangasem, Jumat (20/1/2023) tidak hanya membawa dampak pohon tumbang dan tanah longsor.  Intensitas curah hujan yang tinggi, juga  membawa banjir lumpur hingga menutup  ruas jalan.

Informasi  yang dihimpun menyebutkan,  hujan lebat memunculkan dua titik banjir lumpur. Selain di Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, banjir lumpur  juga menutup ruas jalan Banjar Pengawan, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem.

Kendati tidak ada korban jiwa, banjir lumpur yang menutup badan jalan membuat warga di dua desa   tidak nyaman berkendaraan, khususnya  pengendara roda dua. Mereka takut  jatuh karena  kondisi jalan sangat licin.

Mengantisipasi terjadinya korban, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kabupaten Karangasem,  bergerak sigap  dan berjibaku melakukan penanganan. Penanganan lumpur di Nyuh Tebel, Damkar Karangasem menerjunkan dua unit mobil Damkar untuk melakukan penyemprotan ruas jalan yang tertutup lumpur.  Tapi karena hujan masih terus mengguyur, pembersihan material lumpur bercampur kerikil  sedikit terganggu.

Penanganan Lumpur di Nyuh Tebel, mendapatkan pemantauan langsung Sekda Karangasem I Ketut Sedana Merta. Menurutnya,  hujan yang masih mengguyur membuat  pembersihan lumpur  mengamali sedikit kendala. Pasalnya saat lumpur sudah dibersihkan kembali tertutup lumpur karena terbawa arus air hujan.

“Lumpur  yang menutup ruas jalan di Nyuh Tebel  masih dalam penanganan, namun belum bisa dituntaskan.  Lumpurnya terlalu tebal membuat tim agak kesulitan,”ucap Sedana Merta.

Sementara itu,  Kadis Damkar dan Penyelamatan, I Nyoman Siki Ngurah, mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan PUPR  dan BPBD untuk bersama-sama melakukan penanganan lumpur yang menutup ruas jalan di dua desa itu. Pihaknya berharap, masyarakat untuk bersabar dan hujan segera reda sehingga  penanganan lumpur yang menutup ruas jalan  di  Nyuh Tebel dan Banjar Pengawan secepatnya bisa dituntaskan.

“Hari ini memang terjadi bencana di beberapa titik dan kami  terus melakukan koordinasi dengan BPBD dan PUPR untuk bersam-sama melakukan penanganan,” pungkas Siki Ngurah. (tio/bfn).