DANA-DIPA Alami Kekalahan Tipis di 21 Desa

*19  Peberkel Disebut  Berafiliasi ke MASSKER

Gede Dana  melakukan salam komando bersama pendukung dan simpatisan di DPC PDI Perjuangan Karangasem setelah hasil hitung cepat Tim Pemenangan DANA-DIPA menyatakan menang dengan torehan suara 58,6 persen.

KARANGASEM, Balifactualnews.com—Sesuai predeksi, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem nomor urut 1, I Gede Dana  dan I Wayan Artha Dipa  akan mengalami kekalahan  di 21 Desa di Karangasem. Itu terjadi karena  beberapa Perbekel  disebut-sebut  sudah berafiliasi untuk memenangkan paket MASSKER (I Gusti Ayu Mas Sumatri dan I Made Sukerana) pada Pilakda 9 Desember 2020 lalu.

Kendati demikian kekalahan di 21 Desa itu tidak terlalu mencolok.  Dalam pertarungan  itu, DANA DIPA mampu mengimbangi  perolehan suara  di basis massa  kader parpol yang tergabung dalam  Koalisi Karangasem Hebat  dengan berbekal amunisi   besar dari GMT.

Data yang berhasil dihimpun, Jumat (11/12/20),menyebutkan, 21 Desa yang mengalami kekalahan,   hanya dua desa yang perbekelnya tidak berafiliasi untuk memenangkan MASSKER. Kedua desa itu, yakni Desa Bungaya Kangin, Kecamatan Bebandem dan Desa Ban, Kecamatan Kubu. Di dua desa ini DANA-DIPA mengalami kekalahan  dengan perolehan suara masing-masing  38,4 persen dan 44,48 persen.

DANA-DIPA juga mengalami kekalahan tipis di 19 Desa yang disebut-sebut perbekelnya berafiliasi untuk memenangkan MASSKER. Ke-19 Desa tersebut, yakni  Desa Sinduwati (45,7 persen),Tenganan (35,9 persen), Pesedahan (40,4 persen), Desa Tumbu (47,5 persen), Desa Bukit (31,7  persen), Tegallinggah (41,0 persen), Subagan (43,7 persen), Seraya (49,3 persen), Pertima (41,5 persen), Desa Nawekerti (49,1 persen)  Purwakerti (49,1 persen), Desa Kubu (28 persen), Baturinggit (21,56 persen),Tianyar Tengah  (48,01 persen), Tianyar Barat (39,75 persen), Desa Dukuh (42,54 persen), Desa Tulamben (43.53 persen), Rendang (47,34 persen, dan  Desa Sebudi (42,17 persen) (ger/tio/bfn)