Doakan Buleleng Aman, Buldog Korlap Singa Bhuana Tirtayatra Ke Pura Bukit Batu Kursi

________________________________________________________________________________

BULELENG—Keberadaan Ormas Buldog Korlap Singa Bhuana melaksanakan Tirtayatra ke Pura Bukit Batu Kursi, Desa Pemuteran Kecamatan Grokgak, Minggu (7/4/2019). Kegiatan Tirtayatra melibatkan seluruh Pengurus dan Anggota Korlap di dampingi Pembina Ir. Gde Wisnaya Wisna.

Ormas Buldog sendiri merupakan organisasi yang aktif melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan dan lingkungan, Keguatan Tirtayatra, juga dinilai menjadi bagian penting dari aksi sosial yang dilakukan selama ini. Pura Bukit Batu Kursi terletak dibelakang Pura Mutering Jagat atau Pura Pemuteran tepatnya di bagian Puncak objek wisata Bukit Batu Kursi.

Ada hal unik yang ada dalam Pura tersebut yakni sebuah batu besar dengan diameter mencapai 20 meter berdiri tegak dengan berbentuk layaknya sebuah kursi duduk. Tidak ada prasasti ataupun lontar tertulis yang menggambarkan sejarah Pura. Konon cerita tersebut diketahui oleh sesepuh desa yang kemudian ditutur tinularkan.

Mangku Alit Desa Pemuteran, Jro Ketut Wirdika menceritakan, pada tahun 1984 pura tersebut hanyalah sebuah batu biasa. Tidak ada satu wargapun yang menyadari bahwa batu tersebut berbentuk seperti sebuah kursi. Keberadaan batu tersebut pun disadari oleh seorang paranormal yang bernama Jro Nyoman Cara yang senang bertapa. Beliau mengalami trance saat bertapa di Batu tersebut. Selanjutnya ada seorang Anak Agung dari Puri Pamecutan yang mendapat wangsit bahwa disekitar lokasi terdapa Batu Makorsi atau Batu berbentuk Kursi.

“Yang beristana di Pura Batu Kursi tersebut adalah Bhatara Lingsir Bagawan Cakru Geni yang masih berkaitan dengan Pura Pucak Manik,” tuturnya.

Ketua Korlap Agung Permana Muliawan, mengatakan Ormas Buldog melakukan Tirtayatra ke Pura Bukit Batu Kursi bertujuan untuk memohon keselamatan Buleleng agar saat Pemilu nanti Buleleng tetap kondusif.

“Kita tangkil ke sini memohon keselamatan dan mendoakan untuk situasi di Buleleng saat Pemilu nanti tetap Kondusif,” ucapnya. (sri/tio)