KARANGASEM, Balifactualnews.com—Menjelang Hari Raya Nyepi Saka 1045, Pemkab Karangasem melalui Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan menggelar pasar murah di Kantor Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kamis (16/3).
Pasar murah yang dihadiri Bupati Karangasem I Gede Dana disambut antusias warga. Mereka rela berdesak-desakan datang ke lokasi pasar murah agar bisa mendapatkan sembako dengan harga yang sangat terjangkau.
Bupati Karangasem, I Gede Dana, disela-sela kegiatan pasar murah, mengungkapkan, kalau kegiatan pasar murah ini dilaksanakan di delapan kecamatan mulai dari 8 Maret hingga 26 Maret 2023 mendatang.
“Kami sangat senang melihat antusias warga memanfaatkan pasar murah untuk mendapatkan kebutuhan dengan harga terjangkau. Selain untuk meningkatkan daya beli masyarakat, kegiatan seperti ini akan terus diupayakan sebagai langkah mencegah inflasi,” kata Gede Dana. .
Menurut Gede Dana, perayaan Hari Raya Nyepi dan bulan puasa yang hampir bersamaan dipastikan kebutuhan bahan pokok masyarakat akan meningkat. Diakui beberapa harga komoditas juga mulai sejak beberapa hari terakhir sudah meningkat. Kondisi itu dinilai akan bisa memicu muculnya peninkatan inflasi. “Mencegah hal ini, kami menggelar pasar murah di seluruh kecamatan di Karangasem,” terangnya.
Gede Dana menegaskan, pasar murah yang digelarnya itu, masyarakat bisa membeli beras dengan harga Rp43.000 / 5 kg sedangkan harga di pasar berkisar 50.000 s/d 55.000 per 5 kg., untuk LPG Tabung 3 kg harga Rp. 16.000 sedangkan di pasar berkisaran Rp. 20.000 per tabung.
“Kali ini kegiatan pasar murah sudah yang ke-5 setelah Kecamatan Kubu, Abang, Rendang dan Manggis. Selanjutnya kami akan melaksanakan pasar murah di tiga kecamatan lainnya, yakni Kecamatan Karangasem, Sidemen dan Selat,” ungkap Gede Dana.
Sementara itu pasar murah yang sudah dilaksanakan di empat kecamatan, yakni Kecamatan Kubu, Abang, Rendang dan Kecamatan Manggis, animo masyarakat untuk hadir berbelanja di pasara murah sangat tinggi. Ini terlihat dari hasil penjualan yang didapatkan selama menggelar pasar murah. Rinciannya, Kecamatan Kubu mendapatkan hasil penjualan sebesar Rp 27.610.800, Kecamatan Abang sebesar Rp33.206.500, Kecamatan Rendang sebesar Rp33.979.800 dan Kecamatan Manggis mendapatkan hasil penjualan sebesar Rp21.759.800. (tio/bfn)
