KARANGASEM, Balifactualnews.com – Ketua Umum KONI Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan secara resmi melantik dan mengukuhkan jajaran pengurus KONI Karangasem masa bakti 2023-2027 yang dikomando Ketum I Gede Suadi dan pengurus lainnya, di Aula Sabha Widya Praja Disdikpora Karangasem, Senin (22/5/2023).
Gede Suadi resmi memimpin KONI Karangasem untuk empat tahun kedepan, berjanji akan segera membentuk koordinator wilayah (Korwil) di masing – masing Kecamatan. Pelantikan kemarin juga dihadiri
Bupati Karangasem, I Gede Dana, Petinggi Pengprov Cabor, dan KONI Kabupaten/Kota, dan forum Muspida Kabupaten Karangasem.
Baca Juga : Terkait 2 GOR tak Layak, KONI Bali Akan Bicara ke Disdikpora Bali
Dalam arahannya Bupati Karangasem, I Gede Dana menekankan para camat agar segera ikut membantu sebagai pengawas di koordinator wilayah tingkat Kecamatan. Kenapa demikian, karena ada para juara diabaikan dan tidak dikirim, padahal mereka awalnya juara di tingkat Kecamatan. Harapannya kedepan semua potensi yang ada difasilitasi dengan betul untuk merangsang atlet agar lebih semangat.
“Jangan langsung target juara, kita konsisten saja membina, minimal di awal bisa bersaing, kedepannya pasti menemui titik juara,” harap Bupati Gede Dana.
Gede Dana yang juga mantan Ketua DPRD Karangasem menambahkan, pengurus KONI Karangasem cukup ramping, tetapi orangnya cukup energik. Untuk itu prestasi itu hanya sebagai ajang ukur, untuk itu pembinaan dilakukan jauh hari sebelumnya.
“Saya tidak ingin ada istilah membeli atlet, lebih baik optimalkan potensi atlet sedini mungkin, dan jangan mengambil langkah pragmatis, tetapi konsisten melakukan pembinaan,” tegas Gede Dana.
Lanjut Ketua DPC PDIP Perjuangan Karangasem itu, penekanan murni memakai atlet lokal, tentu lewat penjaringan yang cukup jauh sebelum ada Porprov. Jika hal ini dilakukan secara serius, pihak pemerintah sangat yakin akan ada peningkatan prestasi kedepannya. Sementara itu Ketum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan mengakui sosok Gede Suadi adalah orang lama barang baru, karena sebelumnya pernah menduduki KONI Karangasem masa bakti 2014-2019.
“Saya harap dengan struktur yang ramping, bisa kaya fungsi dalam memajukan olahraga. Ini mungkin pengurus yang paling kurus di Bali,” terang Oka Darmawan. Oka Darmawan yang juga mantan Ketum Pengprov Perbasi Bali, berharap pengurus melaksanakan fungsinya dengan baik dalam meningkatkan prestasi olahraga di Kabupaten Karangasem.
Baca Juga : Harusnya di Indonesia Diputar Minimal 3 Kompetisi
Disatu sisi Ketum KONI Karangasem, I Gede Suadi mengaku bakal segera menindaklanjuti kegiatan setelah pelantikan dengan membentuk koordinator wilayah (Korwil) di tiap Kecamatan. Dari korwil ini akan ada laporan mengenai potensi yang bisa dikembangkan di daerahnya masing – masing.
Kata Gede Suadi yang juga mantan Kepala Desa Tianyar Timur, Kecamatan Kubu, apalagi kecamatan di Karangasem cukup banyak ada 8 Kecamatan (Kubu, Abang, Bandem, Karangasem, Selat, Sidemen, Rendang, dan Kecamatan Manggis. Suadi berharap dengan semua potensi dikembangkan mulai tingkat terbawah, harapannya dapat mengakomodir semua potensi yang ada. Dia menekankan di KONI Karangasem itu ada 33 Pengcab cabor, tetapi ada 3 cabor yang pasif, sehingga yang aktif itu hanya 30 cabang. (ger/bfn)
