Lagi, Wisatawan Terjebak di Gunung Agung

________________________________________________________________________________

KARANGASEM—Pasca Gunung Agung erupsi, masih saja ada warga yang melakukan pendakian ke puncak Gunung Agung. Sekretaris Pasebaya Agung, I Wayan Suara Arsana, Jumat (29/3/2019) malam tadi melaporkan, seorang pamedek bernama Made Sudiarta, asal Dusun Badeg Tengah, Desa Sebudi, menemukan warga yang terjebak di jalur pendakian Gunung Agung dengan ketinggian 3.142 mdpl, sekitar pukul 07.30 Wita.

Suara Arsana menuturkan, Made Sudiarta malam tadi sembahyang ke Pura Pasar Agung, Sebudi bersama 2 rombongan berjumlah 11 orang pamedek. Laporannya ke relawan Pasebaya Agung, Sudiarta menduga bahwa warga yang terjebak itu ada warga negara asing.

“Tadi saya sempat tanya langsung ke Pak Made Sudiarta, bahawa warga yang terjebak itu dua orang. Komunikasinya menggunakan Bahasa Inggris,” jelas Suara.

Sementara itu, dari laporan Made Sudiarta ke Pos Induk Pasebaya, menyebutkan, dua warga asing yang terjebak di timur laut Pasar Gunung Agung Gunung Agung, sekitar Timur Pura Telaga Mas. Dari cahaya dua lampu senter yang dilihatnya diperkirakan warga yang terjebak itu jumlahnya dua orang.

“Saya tidak sendirian melihat, kebetulan tadi saya sembahyang bersama dua rombongan ke Pura Pasar Agung, dan semuanya melihat cahaya dua lampu senter di timur Pura Telaga Mas. Saya yakini dua warga itu orang asing karena saat memanggil menggunakan Bahasa Inggris,” jelas Sudiarta yang diteruskan Suara Arsana ke redaksi balifactualnews.com.

Atas kondisi itu, Suara Arsana yang juga Perbekel Desa Amerta Bhuana, Selat, Karangasem itu langsung meneruskan informasi tersebut kepada relawan, kepolisian dan pihak terkait lainnya.

“Informasi ini sudah kita teruskan, rencananya malam ini Tim SAR naik untuk melakukan pencarian,” pungkas Suara Arsana. (tio)