Lulus dengan Nilai Akademik 96,94, Gek Va Melenggang ke ITS

banner 120x600

Kerja keras tak akan pernah menghianati hasil. Tapi bagaimana caranya  agar seorang terus termotivasi untuk selalu bekerja keras?  I Gusti Ayu Agung Istri Dwi Jovanca Devi punya rumusnya. Seperti apa?


Gek Va dan sejumlah piala olimpiadenya

KARANGASEM, Balifactualnews.com—Buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Pepatah tua ini sangat tepat  untuk menggabarkan prestasi akademik yang ditorehkan gadis dengan nama panggilan Gek Va.

Prestasi bungsu  dari dua bersaudara pasangan I Gusti Bagus Budiadnyana dengan Anak Agung Ayu Nila Krishna yang megalir dari kedua orang tuanya, tak hanya moncer di sekolah—SMA Negeri 2 Amlapura tempatnya menempa ilmu, prestasinya diluar sekolah juga cukup jitu. Beragam piala dan piagam olimpiade sains berhasil digenggamnya. Ini tidak terlepas dari keteguhan prinsif dan tekadnya untuk menjadi yang terbaik.

Zodiak Gemini yang dimiliki, sepertinya mempengaruhi tingkat kecerdasan yang diatas rata-rata untuk ukuran remaja seusianya.   Ini terlihat dari  nilai kelulusan  yang berhasil dibukukan rata-rata mendekati nilai  100 atau 96,94.

“Ya,  itu belum ada apa-apanya, masih ada teman-teman yang nilainya lebih bagus dari saya,” ucap dara bernama lenglap I Gusti Ayu Agung Istri Dwi Jovanca Devi, saat ditemui di rumahnya di bilangan Jalan Ahmad Yani, Amlapura, Selasa (10/5/2022) malam.

Ya, Gek Va baru saja  menuntaskan bangku sekolahnya di SMA Negeri 2 Amlapura dengan torehan nilai yang sangat memuaskan.  Kendati demikain dara asal Banjar Padangaji, Desa Peringsari, Kecamatan Selat, ini tetap berperilaku humble.  Kesederhanaan, keteguhan prinsif   dan kerja kerasnya dalam menggapai prestasi akademiknya membuahkan hasil gemilang.

Harapannya untuk bisa melanjutkan study ke ITS (Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya), dengan mudah digapaikan melalui jalur SNMPTN.

Di Bali  ada tujuh orang siswa tamatan SMA seangkatannya bisa by pass untuk melanjutkan study ke ITS.  Dan, Gek Va menjadi satu-satunya duta Karangasem yang bisa melanjutkan studynya di kampus yang memiliki akreditasi nomor 4 terbaik di Indonesia itu.

“Kuliah di ITS dengan jurusan teknik kimia sudah menjadi target saya sejak masih  duduk dibangku sekolah SMA klas 1. Astungkara cita-cinta ini terkabulkan,” tutur Gek Va yang semangat berprestasinya sudah muncul sejak duduk dibangku sekolah dasar (SD).

Gek Va tentu saja tidak takabur akan capaiannya itu. Mimikul nama Karangasem,  prestasi yang diraih saat masih  duduk dibangku sekolah SMA, dinilai masih jauh dengan prestasi teman-teman di kampus ITS. Kendati demikian, dia akan terus berusaha  membawa nama baik  daerah (SMA Negeri 2 Amlapura) agar kelak  siswa lulusan terbaik Karangasem bisa mendapatkan tiket mudah untuk kuliah di ITS.

“Target akademik sudah pasti, tapi saya  juga berusaha mencari relasi dengan aktif berognaisasi di kampus,” tukas dara yang juga aktif dalam organisasi Pramuka ini.

Keberhasilan Gek Va dalam menorehkan prestasi akademik, tak terlepas dari bimbingan kedua orang tuanya dan juga kakak kandungnya Gek Is yang juga lulusan terbaik di Universitas Negeri  Surabaya. Kendati demikian, cita-cita yang dia gantungkan untuk bisa kuliah di teknik kimia ITS murni berasal dari keteguhan hatinya yang paling dalam.

“Saya tertarik pada  ilmu teknik kimia ITS, karena terlecut prestasi paman dan saudara yang sempat kuliah disana,” pungkasnya. (paramitha)