Utama  

Ops Sikat Agung, Polda Bali Ungkap 26 Kasus

banner 120x600
jajaran Direktorat Intelkam Polda Bali melakukan analisi evaluasi operasi sikat Agung petengahan Maret 2019. (foto bfn/rus)

________________________________________________________________________________

DENPASAR-Kasatgas V Ditintelkam Polda Bali, AKBP Gede Nyoman Arta selaku Kasatgas I Deteksi memimpin kegiatan anev (analisa dan evaluasi) Ops Sikat Agung-2019 di ruang rapat Biro Ops Polda Bali. Anev tersebut dihadiri Kasetops, Kapusdata, Kaposko, Ka Anev dan para Kasatgas serta Kasubsatgas, Selasa (2/4/2019).

Kegiatan yang dimulai pukul 13.00 Wita ini untuk mengetahui sejauhmana hasil yang sudah dicapai dan kendala yang dialami dimasing-masing Satgas selama berlangsungnya Ops Sikat Agung. Diharapkan melalui kegiatan ini, seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan sesuai rencana dan tujuan operasi.

Berdasarkan data dari Kaposko, sampai hari kelima Ops Sikat Agung, jajaran Polda Bali sudah berhasil mengungkap 9 kasus curat dan 3 curanmor yang sudah menjadi TO. Selain itu, polisi juga mengungkap kasus non TO, diantaranya 11 kasus curat, 1 curas dan 1 curanmor.

Usai mendengarkan paparan dari masing-masing Kasatgas, AKBP Gede Nyoman Arta meminta kepada para Kasatgas untuk meningkatkan koordinasi agar dinamika operasi berjalan optimal dan memberikan efek deteren. Kemudian untuk TO yang belum berhasil diungkap agar kegiatan penyelidikan diintensifkan.

“Satgas Tindak agar menajamkan penyelidikan terkait TO yang sudah ditentukan. Apabila ada hambatan dimasing-masing Satgas agar segera dilaporkan kepada pimpinan untuk mendapatkan solusi yang cepat dan tepat,” kata Kasatgas I Deteksi. (rus/tio)