KARANGASEM,Balifactualnews.com– Warga Banjar Tihingseka, Desa/Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem, digemparkan dengan aksi pencurian di siang bolong, Kamis (21/9/2023).
Korbannya Ni Nyoman Rai, seorang pedagang arak sekaligus perajin arak tradisional di wilayah tersebut. Pelaku beraksi dengan berpura-pura membeli arak yang diproduksi korban. Saat korban sibuk menyiapkan arak yang dijual kepada pelanggannya, pelaku mengambil dompet korban yang di dalamnya berisi uang tunai jutaan rupiah.
Aksi pelaku diketahui anak korban yang kebetulan sedang berada di belakang rumah. Melihat aksi pelaku, anak korban langsung berteriak maling, yang mengundang perhatian warga sekitar. Warga semburat keluar dan langsung melakukan pengejaran hingga ke Banjar Tihingan, Bebandem.
Kanit Reskrim Polsek Bebandem, IPDA I Gede Alit, membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan, pelaku beraksi dengan memanfaatkan situasi di rumah korban dalam keadaan sepi.
“Saat dikejar warga, pelaku berhasil kabur, tapi tapi barang bukti berupa dompet milik korban beserta uang di dalamnya sudah dilempar di wilayah Banjar Tihingan (sekitar 2 Kilometer dari lokasi pencurian) dan ditemukan oleh warga. Kemungkinan pencuri ini panik setelah sadar dikejar sehingga melempar dompet tersebut,”ungkap Alit.
Kendati barang bukti milik korban sudah ditemukan, kata Alit, kasus percobaan pencurian itu masih terus dikembangkan. Hasil rekaman CCTV yang ada lokasi ditemukannya barang bukti pencurian tersebut, pihaknya menemukan ciri-ciri pelaku, kendati kondisi gambar kamera noise.
“Sudah ada orang yang curigai, tapi untuk memastikan pelakunya rekaman CCTV kami bawa dulu ke Polsek untuk pendalaman,” jelas Alit, seraya menambahkan, sehari sebelumnya pelaku sempat membeli arak ke rumah korban. (dev/tio/bfn)