KARANGASEM, Balifactualnews.com – Satuan Reskrim Polres Karangasem masih melakukan pendalaman terhadap organ manusia yang ditemukan pemancing di pesisir Pantai Yeh Malet, Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis.
Terhadap temuan organ manusia itu, pihak kepolisian juga belum mengetahui secara pasti dari mana benda itu berasal, Pasalnya sejauh ini tidak ada laporan orang hilang yang masuk ke Polres Karangasem.
“Potongan organ itu belum bisa kami pastikan darimana asalnya. Saat ini masih masih diperiksa di RSUP Sanglah. Kami juga sempat lakukan penyisiran kembali di sekitar lokasi mencari bagian lainnya, namun hasilnya nihil,” kata Kasat Reskrim Polres Karangasem AKP M Reza Pranata seizin Kapolres AKBP Ricko AA Taruna, Senin (4/9/2023)
Reza Pranata mengaku mengalami kesulitan dalam mengungkap kasus itu. Selain karena belum menerima adanya laporan orang hilang, juga karena minim petunjuk terhadap orang yang membuang organ manusia tersebut.
“Saat ini kami masih berkoordinasi dengan Polres jajaran dan berharap kasus ini segera bisa terungkap,” kata AKP M Reca Pranata, seraya mengimbau masyarakat Karangasem yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk segera melaporkan ke Polres Karangasem, atau pihak kepolisian terdekat.
Seperti diwartakan sebelumnya, potongan organ manusia di pesisir pantai Yeh Malet ditemukan kawanan pemancing di pesisir Pantai Yeh Malet Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis, Karangasem pada Sabtu malam (2/9/23) sekitar pukul 22.00 wita.
Awalnya seorang pemancing bernama Sutawan (28) menemukan potongan kaki manusia saat mencari ikan yang terdampar di pesisir pantai untuk memancing. Awalnya potongan organ tersebut sempat diduga ikan, namun setelah didekati ternyata potongan kaki manusia. Tidak jauh dari lokasi, juga ditemukan organ lainnya seperti jantung, usus dan hati. (dev/tio/bfn)