________________________________________________________________________________
BADUNG — Kementerian Pertanian melalui Badan Karantina Pertanian (Barantan) mencatat tren kenaikan ekspor yang signifikan dari komoditas ekspor pertanian, khususnya Manggis asal Provinsi Bali.
“Menjadi bukti hasil kerja keras petani hortikultura serta kolaborasi pusat dan daerah dalam membangun pertanian yang baik, sehingga kita bisa terus meningkatkan ekspor,” kata Kepala Barantan, Ali Jamil saat melepas ekspor 16 jenis komoditas pertanian sekaligus di Denpasar, Senin (29/4/2019).
Sebanyak 7 ton manggis senilai 410 juta rupiah dengan tujuan Cina. Dari data yang tercatat di sistem otomasi perkarantinaan, IQFAST Karantina Denpasar di tahun 2018 manggis yang diekspor sebanyak 4.094,6 ton senilai Rp. 239,8 miliar dengan tujuan Cina, Hongkong dan Timor Leste. Sementara untuk kurun waktu Januari hingga April 2019 berhasil membukukan volume ekspor sebanyak 1.263,1 ton dengan nilai 73,9 miliar rupiah, angkanya menunjukkan tren yang meningkat kata Jamil.