KARANGASEM, Balifactualnews.com Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tinggal 10 bulan lagi, tepatnya 23 September 2020. Kendati hajatan politik lokal itu sudah semakin dekat, namun eskalasi politik Pilkada di Bali terlihat masih adem ayem. Kabupaten Karangasem yang memiliki tensi politik yang cukup tinggi juga sama. Sejauh ini belum ada pergerakan yang cukup berarti terhadap paket yang dimunculkan beberapa elemen masyarakat itu.
Nama Gede Dana yang di gadang-gadang PDIP untuk maju dalam Pilkada Karangasem memang masih mendominasi. Masyarakat media sosial kebanyakan menginginkan Ketua DPRD Karangasem itu bisa memimpin Karangasem 5 tahun kedepan, menggantikan IGA Mas Sumatri. Banyak figur yang ingin menjadi pendamping Gede Dana untuk maju Pilkada. Selain I Nengah Sumardi (Wakil Ketua DPRD Karangsem/Golkar) yang namanya dimunculkan melalui wacana koalisi merah-kuning, juga ada I Nengah Swadi -Notaris kondang di Karangasem. Nama Swadi terus menyeruak dalam blantika politik Karangasem, menyusul ada issue Golkar bakal mengusung paket sendiri.