Bupati Gede Dana Himbau Perbekel Hati-Hati Kelola Anggaran

Bupati Karangasem I Gede Dana ( baju merah kanan) bersama Sekda I Ketut Sedana Merta saat menerima audiensi Ketua Forum Peberkel Tingkat Kecamatan.

KARANGASEM,Balifactualnews.com—Bupati Karangasem, Bali, I Gede Dana, menghimbau, agar para perbekel di wilayahnya selalu taat dengan aturan   dalam mengelola anggaran di masing-masing desa, baik menyangkut anggaran yang bersumber dari bantuan keuangan khusus (BKK) dan dana desa.

Himbauan itu disampaikan Bupati saat menerima audiensi Ketua Forum Perberkel  Tingkat Kecamatan, di ruang kerjanya, Rabu 21 April 2021.  Kehadiran rombongan Ketua Forum Perbekel dari 8 Kecamatan ini, dipimpin langsung Ketua Forum Perbekel Kabupaten Karangasem, I Gede Parta Dana. Sementara Sekda Karangasem I Ketut Sedana Merta, dan beberapa pimpinan OPD terkait, juga ikut mendampingi Bupati dalam kegiatan tersebut.

Dihadapan Ketua Forum Perbekel Tingkat Kecamatan dan Kabupaten, Gede Dana juga  mewanti-wanti agar para perbekel yang ada di wilayahnya lebih berhati-hati dalam mengelola anggaran, khususnya dana desa yang bersumber dari Pusat. Pesan itu disampaikan Bupati, mengingat saat ini Karangasem menjadi sorotan nasional atas  kasus dugaan korupsi 405 unit bedah rumah di Desa Tianyar Barat yang  sumber dananya dari BKK Kabupaten Badung senilai Rp 20,250 miliar.

“Saya meminta kawan-kawan Perbekel  harus berhati-hati dalam pengelolaan anggaran. Apa pun bentuk anggaran  itu harus sesuai dengan prosedur dan juklak  juknis yang ada.  Orang-orang yang  sudah disangkakan  saat ini saat belum tentu bersalah,  kendati demikian kasus yang terjadi di Desa Tianyar Barat  hendaknya bisa dipakai pelajaran dalam menata kelola keuangan  yang ada di masing-masing desa,” tegas Bupati Gede Dana.

Selain itu,  Bupati juga mengajak para  peberkel ,  agar pelaksanaan penyelenggaraan dan pembangunan di desa  dapat berjalan baik, sesuai dengan prioritas  yang ada di desa  dan disesuaikan dengan kondisi pandemi civid-19 saat ini.

“Saya titipkan denyut nadi  pembangunan  yang ada di desa   kepada kawan kawan-kawan perbekel.  Sekali lagi, transfaransi  dalam tata kelola keuangan yang akuntabel akan melancarkan pembangunan yang ada di desa,” pungkasnya.

Sebelumnya, dihadapan Bupati, Ketua Forum Peberkel Kabupaten Karangasem, I Gede Parta Dana, melaporkan rencana pelantikan Ketua Forum Tingkat Kecamatan  yang akan digelar  setelah hari raya Kuningan nanti.   (tio/bfn)