KARANGASEM, Bali Factual News-Kontestasi politik Pileg 2024 di Karangasem penuh kejutan. Diprediksi caleg newcomer akan mewarnai kursi DPRD Karangasem, menyusul banyaknya anggota Dewan aktif gugur dalam pertarungan perebutan kursi. Ini terlihat dari hasil hitung C1 di enam Daerah Pemilihan (Dapil) yang ada di Gumi Lahar.
Di Dapil 2 Karangasem (Kecamatan Bebandem) misalnya. Tiga anggota Dewan Karangasem, yakni Haji Marjuhin (PKS), Susinta (NasDem) dan Kadek Wirta (PDI Perjuangan) tumbang setelah disenggol caleg newcomer. Kekalahan mengejutkan dialami I Kadek Wirta, politisi asal Desa Bungaya yang akrab disapa Dek Yur, itu tumbang pada perebutan suara akhir dengan caleg newcomer Partai Demokrat, Wayan Permana (Bondi) dengan selisih 100 suara lebih.
Sedangkan di Internal PDI Perjuangan, anggota DPRD Karangasem 4 periode ini mengalami selisih lagi 67 suara dari I Wayan Sudira, yang membuat dia terhempas pada putaran pertama penghitungan suara kursi DPRD Kabupaten.
Dikonfirmasi terkait pergerakan suara pileg yang dimiliki, Kadek Wirta mengakui kekalahan tersebut. “Saya kurang 67 suara dari Pak Sudira. Pada perebutan kursi kelima (akhir) saya mengalami selisih 100 suara dengan Caleg Partai Demokrat,” ucap Wirta saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (16/2/2024).
Kekalahan Dek Yur dalam perebutan kursi ke-5 DPRD Karangasem dari Dapil 2 Karangasem (Bebandem), sekaligus memupus harapan PDI Perjuangan Karangasem bisa menempatkan 17 kadernya bisa menduduki kursi Dewan.
Kabar teranyar, partai moncong putih di Karangasem itu gagal menambah satu kursi DPRD Karangasem di Dapil 5 Karangasem (Kecamatan Abang). Malah sebaliknya Partai Gerindra berhasil menambah dua kursi lagi dari 1 kursi yang didapatkan pada Pemilu tahun 2019 lalu.
“Kami pastikan kursi DPRD dari Dapil Kecamatan Abang bertambah. Dari satu kursi menjadi dua kursi. Kami optimis target 9 kursi akan terlampaui malahan bisa 10 kursi,”ungkap Ketua DPC Partai Gerindra Karangasem, I Nyoman Suyasa. (tio/bfn),