Kadek Sukara: Kerja Jurnalis dan Komisioner KPU Sama-Sama Menuntut Disiplin Tinggi

kadek-sukara-kerja-jurnalis-dan-komisioner-kpu-sama-sama-menuntut-disiplin-tinggi
I kadek Sukara, Komisioner KPU Karangasem.

KARANGASEM, Balifactualnews.com – Setelah malang melintang di dunia jurnalistik yang digelutinya, Kadek Sukara., SAg, mantan wartawan di salah satu media cetak di Bali, kini mencatatkan dirinya disalah satu jajaran Komisioner Komisi pemilihan Umum (KPU) kabupaten Karangasem masa bakti 2023-2028. Dalam tugasnya memimpin Kpu Karangasem, pria kalem kelahiran Banjar Dinas Bau Kangin, Desa Nawa Kerti, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem didapuk membidangi Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih (Sosdiklih), Partisipasi Masyarakat (Parmas), dan Sumber Daya Manusia (SDM).

Baca Juga : Digelar Perdana, Festival Khasanah Lontar Bali Berlangsung 10 Bulan

Terlahir sebagai anak petani, Sukara terus mengasah dirinya. Berbagai pengalaman pernah dicicipi Sukara di berbagai organisasi atau lembaga yang membuatnya semakin matang dalam mengambil keputusan. Sebagai komisioner lembaga pemilu, tentunya dibutuhkan pengambilan keputusan yang tepat dan sesuai regulasi peraturan yang telah ditetapkan, agar tidak menimbulkan konflik yang merugikan salah satu pihak.

Sukara pada tahun 2017 hingga 2021 Sukara terlibat di Asprov PSSI Bali. Selanjutnya aktif di Pertina Denpasar 2021 – 2025, Perbakin Bali 2022 – 2026, Askot PSSI Denpasar 2015 – 2019, dan 2019 – 2023, KONI Karangasem 2019-2023, dan 2023 – 2027 serta BPD Desa Nawa Kerti 2021-2027.

Pada tahun 2023 lalu atas restu dan dukungan keluarga, Sukara akhirnya memutuskan untuk meninggalkan dunia jurnalistik yang telah digelutinya selama hampir 13 tahun seiring keberhasilannya menjadi komisioner KPU Karangasem.

Ditanya motivasinya untuk berkarier di lembaga pemilu, Sukara mengatakan, semua pekerjaan menuntut tanggungjawab yang mesti dilaksanakan dengan baik.

“Melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, apapun tugasnya diselesaikan dengan penuh dedikasi tinggi. Nilai pengabdian jauh lebih penting sehingga sifatnya mengalir,” tandasnya pada Minggu(9/2/2025)

Bagi Sukara dunia Jurnalistik membuatnya banyak belajar tentang Ipolesosbudhankam. Dunia jurnalistik adalah S1 satu semester dari berbagai jurusan, karena pengalaman cukup banyak diberbagai disiplin ilmu yang harus dipahami.

Baca Juga : Bawaslu Buleleng Tampilkan Hasil Pengawasan Pilkada Lewat Pameran Foto dan Buku

“Kaitannya antara di jurnalistik dan jadi komisioner tentu kedisiplinin yang hampir sama. Di media bicara deadline waktu, sedangkan di KPU taat dengan tahapan yang sangat ketat. Pemahaman juga harus memahami semua peraturan dalam waktu yang cukup efektif. Intinya dinikmati dengan kerja keras untuk memberikan yang terbaik,” pungkas pria yang kini berusia 37 tahun ini.

Atas kerja kerasnya dengan semua jajaran KPU Karangasem, lembaga pemilu tempatnya bertugas mendapatkan 3 kategori penghargaan dari KPU Provinsi Bali.

Tak hanya itu, KPU Karangasem juga berhasil meraih posisi teratas dalam kategori Sosialisasi Pemilu, Parmas tingkat desa pada Pilkada, penghargaan di bidang SDM, terbaik ke 2 kategori Pengelolaan Badan Adhoc Terbaik 2, serta peringkat ke 3 dalam Laporan LHKPN Terlengkap.

“Dedikasi dan kerja keras kami persembahkan untuk lembaga pemilu yang kami cintai dan banggakan. Peringkat pertama untuk sosialisasi di kategori desa  merupakan pencapaian yang luar biasa. Semua prestasi yang diraih adalah kerja keras semua pihak rekan rekan di KPU Karangasem,” pungkasnya. (ger/bfn)

Exit mobile version