KARANGASEM, Balifactualnews.com – Dalam rangka memperingati HUT BNN RI ke-21, yang bertajuk Gema War On Drugs, BNN semakin gencar mengoptimalkan pelaksanaan program P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika). Salah satu strategi yang dipergunakan adalah sistem soft power approach yakni pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi dan pasca rehabilitasi agar masyarakat memiliki ketahanan diri dan daya tangkal terhadap penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga : Bupati Gede Dana Mutasi Puluhan Pejabat, Empat OPD Kosong Dilakukan Open Bidding
Peringatan HUT ke-21 BNN yang dihadiri Kapolda Bali didampingi wakapolda dan seluruh PJU Polda Bali itu, juga digemakan Mars BNN ‘Anti Narkoba’ dengan semarak di gedung PRG Mapolda Bali oleh BNNP Bali dan jajaran bersama 350 personel Polda Bali.
Sementara itu, Kepala BNNK Karangasem Tri Kuncoro kepada media ini mengatakan, selain bagian dari acara peringatan hari BNN, kegiatan lain juga dilaksanakan untuk memecahkan rekor MURI yang dilakukan diseluruh propinsi dan kabupaten/ kota di Indonesia.
“Kegiatan tersebut berlangsung sejak awal bulan Januari hingga Maret 2023, dan rencana puncak penyelenggaraan akan diadakan di Propinsi Bali. BNNK Karangasem selaku implementer BNN RI pun mengajak para stakeholder diwilayahnya untuk ikut serta mensukseskan kegiatan tersebut,” terangnnya pada Selasa(15/2/2023).
Melalui kegiatan tersebut Tri Kuncoro berharap, seluruh elemen masyarakat, instansi pemerintah dan swasta, maupun para pelajar dan mahasiswa, bersama menyatakan perang terhadap narkoba.
Baca Juga : Sinergi BNNK Karangasem dengan Kemenag Cegah Peredaran Gelap dan Prekursor Narkotika
“Untuk kabupaten Karangasem, hingga saat ini telah tercatat sebanyak 10.676 ( sepuluh ribu enam ratus tujuh puluh enam) peserta, yang berasal dari berbagai sekolah, instansi maupun kelompok masyarakat yang telah ikut serta menggelorakan semangat perang terhadap narkoba melalui Mars BNN ‘Anti Narkoba,” pungkasnya. (ger/bfn)