Aniaya Ibu Kandung, Sekeluarga Jadi Tersangka

Aniaya Ibu Kandung, Sekeluarga Jadi Tersangka
Korban penganiayaan anak kandung, Saripah saat masih dalam perawatan di RSUD Karangasem

KARANGASEM, Balifactualnews.com–Masih ingat kasus penganiayaan Saripah (78), seorang lansia asal Bukit Tabuan, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem? Kini kasus yang ditangani Unit IV PPA Polres Karangasem itu sudah masuk penyidikan. Bahkan anak korban, yakni  Fathoni  bersama istrinya Ida Lailatun  Hasanah, serta cucu korban Rini Febriani sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyiksaan hingga membuat Saripah sempat dirawat di RSUD Karangasem. 

Kasat Reskrim Polres Karangasem AKP Agus Adi Apriyoga, melalui Kanit IV PPA, Polres Karangasem Ipda I Gede Alit,  dikonfirmasi, Jumat (5/7/202), membenarkan   hal itu. Dia mengatakan ketiga penganiaya ibu kandung itu sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak, Kamis (3/7/2024).  Tersangka Fathoni dan anaknya Rini Febriani langsung ditahan. Sedangkan Ida Lailatun Hasanah (istri Fathoni) tidak ditahan dengan pertimbangan kemanusian. 

“Menantu korban tidak kami tahan  dengan mempetimbangkan sisi kemanusian. Tersangka Ida saat ini sedang menyusui  bayinya. Ini juga yang membuat kami tidak  menahan yang bersangkutan,” ucap Ipda Gede Alit. 

Dalam kasus ini , polisi menerapkan pasal berbeda untuk menjerat para pelaku KDRT tersebut. Fathoni dijerat dengan Pasal 44 ayat (1) Jo pasal 5 huruf a  dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara. Sedangkan Ida Lailatun Hasanah dan anaknya Rini Febriani dijerat dengan Pasal 55 KUHP dan Pasal 55 KUHP  dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

“Ketiga tersangka memang diancam dengan pasal berbeda, tapi ancaman hukumannya tetap sama 5 tahun,”  terang Ipda Gede Alit. 

Sekadar diketahui, Saripah dianiaya anak kandungnya Fathoni dan menantinya Ida Lailatun Hasanah serta cucunya Rini Febriani, Sabtu (25/5/2024). Siksaan yang didapatkan dari keluarga biadab itu membuat Saripah dirawat di RSUD Karangasem, karena mengalami sejumlah luka lecet dan lebam di beberapa bagian tubuh. Seperti pada bahu, punggung belakang, hingga kaki mengalami luka bengkak. 

Kasus penyiksaan ini sudah dilaporkan oleh warga  ke pihak berwajib, oleh warga setempat karena tidak tega melihat Saripah terus  disiksa  anak kandungnya Fathoni dan Ida Lailatun Hasanah, menantunya. 

Saripah dirawat  di RSUD Karangasem  berkat belas kasihan warga karena tidak tega melihat kondisinya yang penuh luka.  Saripah mengaku  sering dimarahi dan dianiaya anak kandungnya.  Siksaan bukan sebatas  main pukul. Bahkan dia sempat menyeret ibu kandungnya hingga  mengalami luka-luka. Fathoni juga sempat membenturkan ibu kandungnya di kamar mandi hingga bibirnya luka. (tio/bfn)

Exit mobile version