BNNK Karangasem dalam Peringatan HANI 2024, Momentum Keprihatinan Dunia Terhadap Peredaran Gelap Narkotika

bnnk-karangasem-dalam-peringatan-hani-2024-momentum-keprihatinan-dunia-terhadap-peredaran-gelap-narkotika
Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) oleh BNNK Karangasem dilaksanakan di Wantilan Sabha Prakerthi Kantor Bupati Karangasem, yang secara serentak hari ini digelar diseluruh Indonesia Rabu(26/7)

KARANGASEM, Balifactualnews.com

KARANGASEM, Balifactualnews.com –  Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) oleh BNNK Karangasem dilaksanakan di Wantilan Sabha Prakerthi Kantor Bupati Karangasem, yang digelar secara virtual Rabu(26/7), yang dihadiri langsung Kepala BNNK Karangasem, AKBP. Tri Kuncoro, S.E., M.H bersama Forkopimda Kabupaten Karangasem dan dari Unsur Organisasi , Pelajar dan Mahasiswa beserta Staf BNNK Karangasem.

Kepala Badan Nasional Narkotika (BNN) Republik Indonesia, Komjen Pol Dr. Marthinus Hukom, S.IK, M.Si melalui sambutan menyampaikan, peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2024 merupakan momentum keprihatinan dunia atas permasalahan penyalagunaan dan peredaran gelap narkotika yang trendnya cenderung meningkat di semua negara.

Oleh karena itu Peringatan HANI tahun 2024 ini salah satunya adalah menitikberatkan, bagaimana melakukan pencegahan serta menanggulangi dampak yang ditimbulkan akibat penyalahgunaan narkotika.

“Untuk hal itu partisipasi masyarakat mesti dilibatkan melalui kolaborasi dan diskusi antar pemangku kepentingan. Kejahatan narkotika adalah ancaman nyata yang ada di depan kita yang telah merusak generasi emas bangsa kita,”  Ujar Marthinus Hukom.

Ditambahkannya, tak bisa dipungkiri, kelompok umur 15 hingga 24 tahun mengalami peningkatan paling signifikan dalam kategori pemakai yang sudah menjadi perhatian semua pihak. Hal itu tentu menjadi ancaman keberlangsungan pembangunan, apabila tidak ditanggulangi secara serius oleh semua pihak.

Salah satu aksi yang telah dilaksanakan BNN di seluruh Indonesia adalah melaksanakan program pencegahan yang ditujukan dalam penguatan ketahanan diri dan ketahanan keluarga.

Sementara itu, Kepala BNNK Karangasem, AKBP. Tri Kuncoro, S.E., M.H kepada media ini menyampaikan, sejak tahun 2021 hingga 2024, BNNK Karangasem telah membentuk sebanyak 10 desa bersinar (bersih narkoba) yang merupakan kegiatan terintegritasi pada pencegahan, pemberdayaan, rehabilitasi dan pemberantasan narkotika.

“Kami BNNK Karangasem secara serius dan berkolaborasi dengan semua stakeholder dalam pencehagan dan pemberantasan narkotika di Karangasem,” terang Tri Kuncoro.

Menurut Kuncoro,  masalah narkotika adalah masalah bersama. Maka BNN tidak bisa berjalan sendirian untuk mengatasi ini. BNN tentu membutuhkan dukungan seluruh pihak termasuk media massa, khususnya Pemerintah Daerah yang diharapkan aktif turut serta melakukan pencegahan.

“Untuk itu kami BNNK Karangasem juga terus mendorong agar disemua Desa memiliki perarem atau aturan adat terkait pencegahan dan penanggulangan narkotika. Kita semua harus bergerak untuk mewujudkan Indonesia Bersinar sebagaimana tema Peringatan HANI tahun 2024 yakni “Masyarakat Bergerak, Bersama Melawan Narkoba Mewujudkan Indonesia Bersinar” (ger/bfn)