DENPASAR, Balifactualnews.com – Dua siswa kakak beradik putra dan putri yang bersekolah di Albanna yakni Gusti Fazli Kertinegoro dan Farishati Kinaryanna sama-sama meraih juara divisi recurve pada seleksi panahan untuk Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Junior mendatang. Gusti Fazli merupakan siswa kelas 10 SMA Albanna meraih juara 1 Total Kualifikasi dan Juara 1 Total Kualifikasi dan Olympic Round Divisi Recurve kategori Usia 18 tahun (U-18).
Total poin kualifikasi itu jika dibandingkan dengan Kejurnas Junior tahun 2022 hanya selisih 2 poin dari Ranking 1 Nasional yakni dengan skor 660. Sedangkan adiknya, Farishanti Kinaryanna juga siswi SMP Albanna kelas 7 juga tidak kalah dalam hal prestasi dengan kakaknya. Kinar panggilannya juga meraih Juara 1 Total Kualifikasi dan Juara 1 Total Kualifikasi dan Olympic Round, dengan total kualifikasi 627 poin, sudah masuk dalam 5 besar poin Nasional apabila dibandingkan dengan Kejurnas Junior tahun 2022 di DIY.
Cabang olahraga (cabor) Panahan merupakan olahraga terukur sehingga diharapkan dari Divisi Recurve U18 Putra dan Recurve U15 Putri akan memperoleh medali. Hanya saja, Pengprov Perpani nantinya tidak memberikan target khusus agar Gusti Fazli dan Kinar bisa tampil lepas.
“Prestasi saya itu akan membawa motivasi saya berlipat dan kian percaya diri saat tampil di Kejurnas Panahan Junior di Sentul City, Bogor pada 14 – 24 Juli 2023. Saya akan kerja keras latihan dan berusaha memberikan yang terbaik bagi Bali, Denpasar, sekolah saya Albanna dan klub BAS,” sebut Gusti Fazli di Denpasar, Jumat (9/6/2023).
Baik Gusti Fazli maupun Kinar, keduanya merupakan pemanah yang berlatih di klub Bali Archery School (BAS) yang memiliki pelatih mumpuni seperti coach Soni yang pernah menimba ilmu kepada coach Kim Hyung Tak dari Korea. Selain itu ada coach Irna yang alumni PPLP Sumatera Utara dan coach Edy Pramono yang matang pengalaman dan juga wasit nasional, coach Uah yang matang pengalaman pada Divisi Compound, Coach Nur yang juga senior dan mantan Atlet serta coach senior lain.
“Saya merasa nyaman berlatih di BAS apalagi kedua orang tua sangat mendukung saya di panahan termasuk dari pihak sekolah. Imbas positifnya saya bisa berlatih dengan nyaman dan bisa konsentrasi penuh. Saya akan terus mengumpulkan prestasi di even – even ke depannya,” tutup Kinar. (ena/bfn)
