KARANGASEM, Balifactualnews.com – Hujan deras beberapa waktu lalu membuat ruas jalan yang ada di Desa Ngis, Kecamatan Manggis, ambrol hingga memakan bahu jalan hingga 20 meter. Mengingat vitalnya jalan tersebut, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata memastikan perbaikan jalan tersebut akan dilakukan bulan Juni mendatang. Kepastian itu disampaikan, saat orang nomor 1 di Gumi Lahar melakukan peninjauan ke lokasi, Sabtu (19/4) lalu.
“Ruas jalan ini merupakan akses vital yang menghubungkan Desa Ngis dengan Desa Sengkidu. Saya sudah perintahkan Dinas PUPR untuk melakukan pengukuran dan mempercepat melakukan perbaikan,” ucap pria yang akrab disapa Gus Par itu.
“Ini bukan sekadar jalan desa, tapi akses vital bagi warga. Kita tidak bisa menunggu terlalu lama,” ujar Gusti Parwata saat meninjau lokasi.
Instruksi Bupati tersebut dengan sigap disikapi Dinas PUPR. Saat itu juga Kadis PUPR, Wedasmara langsung menugaskan bawahannya untuk melakukan pengukuran dan pengecekan teknis lapangan terhadap jalan yang rusak tersebut.
“Hasil pengecekan lapangan, kerusakan jalan yang ambrol sekitar 15–20 meter. Jalan ini jebol karena tinggi. Untungnya, pipa air minum yang muncul di permukaan tidak mengalami kerusakan,” jelas Wedasmara, saat dikonfirmasi, Minggu (20/4)
Dia menegaskan, perbaikan jalan jebol di Desa Ngis itu akan dikerjakan bulan Juni mendatang, melalui APBD perubahan 2025. “Saat ini proses administrasi tender tengah kami siapkan. Jika berjalan lancar, proyek akan dikerjakan dalam waktu 45 hari setelah kontrak ditandatangani,” ungkapnya.
Langkah cepat ini menjadi bukti nyata bahwa Pemkab Karangasem, di bawah kepemimpinan Bupati I Gusti Putu Parwata dan Wabup Pandu Lagosa, terus hadir merespon kebutuhan masyarakat. Tidak hanya cepat, tapi juga tanggap dan langsung menyentuh persoalan di lapangan.
Ini juga terlihat dari respon cepat Dinas PUPR Karangasem dalam melakukan pendataan jalan dan menemukan kerusakan ringan di beberapa bagian jalan kabupaten. Mulai dari retakan hingga aspal mengelupas yang juga akan ditangani dalam program pemeliharaan rutin.
Sementara menunggu pelaksanaan proyek perbaikan jalan jebol di Desa Ngis, Dinas PUPR telah memasang rambu peringatan di lokas. Terhadap hal ini warga diminta untuk selalu berhati-hati, terutama saat malam hari.
“Area jalan jebol sudah kami beri rambu-rambu peringatan, kami berharap masyarakat pengguna jalan tetap hati-hati terutama saat malam hari,” harapnya. (tio/bfn)
