KARANGASEM, Bali Factual News–Penduduk Karangasem saat ini berjumlah 530.542 Jiwa. Dari jumlah tersebut sebanyak 355.854 orang akan menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2024, Rabu 14 Februari nanti.
Sama seperti Pemilu tahun-tahun sebelumnya, beberapa petinggi di Karangasem, kebanyakan melakukan pencoblosan di kampung halamannya. Itu dilakukan untuk mengamankan suara di kandang masing-masing.
Bupati Karangasem, I Gede Dana dan Ketua DPRD I Wayan Suastika, misalnya. Dua elit PDI Perjuangan Karangasem ini bersama keluarga akan melakukan pencoblosan di kampung halamannya. Gede Dana nyoblos di TPS 27 Desa Datah, Kecamatan Abang. Sedangkan Wayan Suastika nyoblos di TPS 19 Banjar Dinas Juwuk Legi, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat.
Tiga Wakil Ketua DPRD Karangasem, yakni I Nengah Sumardi, I Gusti Ngurah Gede Subagiartha dan I Wayan Parka juga melaksanakan di kampung halaman. Sumardi akan menyalurkan hak pilihnya di TPS Banjar Kreteg, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Sedangkan I Wayan Parka melakukan pencoblosan di TPS Banjar Tihingan, Desa/Kecamatan Bebandem dan I Gusti Ngurah Gede Subagiartha akan melakukan pencoblosan di Lingkungan Banjar Gede, Kelurahan Subagan, Kecamatan Karangasem.
Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, menjadi satu-satunya petinggi Karangasem yang tidak melakukan pencoblosan di kampung halamannya. Mantan birokrat asal Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, ini akan melakukan pencoblosan di Kota Amlapura, yakni di TPS 49 di Lingkungan Galiran, Subagan, Desa Subagan, Karangasem.
Bupati Karangasem, I Gede Dana, dikonfirmasi Senin (12/2.2024) membenarkan kalau dirinya bersama keluarga akan menyalurkan hak pilihnya di tanah kelahirannya Desa Datah. Dia menghimbau, agar seluruh masyarakat yang sudah memiliki hak pilih dan sudah masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) untuk tidak golput. “Satu suara sangat berarti untuk dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.Saya menghimbau agar masyarakat yang sudah masuk dalam DPT untuk datang ke TPS menyalurkan hak pilihnya,” imbau Bupati. (tio/bfn)
