Sesak Nafas, Penumpang KMP Rhama Giri Nusa Meninggal Dunia

sesak-nafas-penumpang-kmp-rhama-giri-nusa-meninggal-dunia
Foto: Korban Zuhri Tergeletak di dek kapal dekat tangga KMP Rhama Giri Nusa
banner 120x600

KARANGASEM, Balifactualnews.com – Seorang penumpang KMP Rhama Giri Nusa bernama Zuhri (48) asal Kalimantan Barat, meninggal dunia saat hendak menyeberang dari Pelabuhan Padangbai, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem ke Pelabuhan Lembar, NTB, Selasa (21/11).

Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, menyebutkan, sebelum meninggal dunia, korban lebih dulu mengalami pingsan diatas KMP Rhama Giri Nusa, sekitar pukul 12.25. Sebelumnya korban yang hendak ke Pelabuhan Lembar itu sempat mengeluhkan sakit dada atau sesak nafas kepada kernet Bus Tiara Mas Andika Isnaini.

Korban sempat minta tolong kepada saksi Isnaini untuk dibantu turun dari bus karena merasa kepanasan. Saat akan akan diajak naik ke atas kapal korban menolak, malah sebaliknya korban hanya hanya duduk di samping dek kapal dekat tangga naik.

Melihat kondisi itu, saksi lantas turun dari dek penumpang untuk mengambil selimut di dalam bus dan mendapati korban sudah tergeletak didek kapal dekat tangga. Kejadian itu lantas dilaporkan ke Kantor Kespel Padangbai. Petugas sempat memberi pertolongan pertama dengan tindakan RJP (pompa jantung), namun karena tidak ada perubahan, korban dibawa lari ke Puskesmas Manggis 1. Saat dilakukan pengecekan media, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Manager ASDP Padangbai, Agusman, membenarkan kejadian itu. Hanya saja dia tidak bisa memastikan korban meninggal dunia atau tidak karena saat kejadian dia tidak ada ditempat. “Saat kejadian saya pas rapat dan tidak sempat melihat ke TKP,” ujarnya.

Terpisah, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai, Kompol AA Ngurah Agung, memastikan korban meninggal dunia karena sesak nafas. “Korban mengalami sakit dengan keluhan sakit di dada. Sempat dilarikan ke Puskesmas Manggis I untuk mendapatkan pertolongan. Nyawanya tidak bisa tertolong karena saat tiba di Puskesmas korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” jelas Kompol AA Ngurah Agung. (wat)