Terlilit Tali Penambat Boat, Jari Made Paing Nyaris Putus

SEMARAPURA, Balifactualnews.com – Peristiwa naas dialami oleh seorang crew Fast Boat Gangga 18 Ekspres yang bernama Made Paing(52) warga Banjar Kutapang Kangin, Desa Batununggul, Kec. Nusa Penida, Kabupaten Klungkung. Dirinya mengalami human eror kelalaian dirinya saat bekerja menambatkan tali boat malah tali melilit jari tangannya. Karena peristiwa tersebut hampir saja jari jarinya hampir putus.
Kapolsek Dawan AKP Komang Gede Susiawan membenarkan kejadian naas tersebut. Peristiwa naas yang menimpa korban terjadi pada Sabtu 16 Maret 2024 ,sekitar pukul 07.30 Wita,dengan TKP di Pontoon Gangga Express, Pelabuhan Tribuana, Desa Kusamba, Kec. Dawan, Klungkung.
“Korban merupakan crew Gangga Express 18 yang akan berangkat ke Pelabuhan Nusa Penida, namun saat akan melepas tali pada Boder Boat tiba-tiba arus gelombang bawah cukup besar sehingga korban tidak bisa replek melepas jarinya dari ikatan tali tersebut yang cukup kencang dan ibu jari korban hampir putus ” Ujar AKP Susiawan.
Menurutnya saat kejadian saksi yang mengetahui peristiwa tersebut I Kadek Artawan, Nahkoda asal Desa Kutampi Bawah dan I Wayan Sudanta (44)Kru Fast Boat Gangga 18 asal Banjar Tribuana Desa Kusamba
Kapolsek Susiawan menyatakan awal mula kejadian sekitar pukul 07.25 Wita, Boat Gangga Express 18, GT 32 yang di nahkodai oleh I Kadek Artawan, akan merapatkan boatnya ke pontoon, pada pukul 7.30 WITA.
” Karena kondisi lukanya pada jempol tangan kiri korban terlilit tali sehingga mengalami luka dan hampir putus, Pada pukul 7.40 WITA korban dibawa ke RSU Klinik Bintang Klungkung.Pada pukul 11.45 Wita korban di rujuk ke RSU Sanglah Denpasar,” ungkap AKP Komang Gede Susiawan. (Roni/bfn)