Bingung Memilih Jurusan, Sekolah Setingkat SMA di Karangasem Siapkan Posko PMB untuk Konsultasi

Bingung Memilih Jurusan, Sekolah Setingkat SMA di Karangasem Siapkan Posko PMB untuk Konsultasi
I Wayan Artana, Spd.,Mpd, Ketua MKKS SMK se-Kabupaten Karangasem, sekaligus Kepala Sekolah SMKN 1 Amlapura

KARANGASEM, Balifactualnews.com – Memasuki tahun ajaran 2025-2026, proses Penerimaan Murid Baru (PMB) untuk jenjang SMA dan SMK kembali dibuka. Ini merupakan momen penting yang harus dicermati dengan seksama oleh seluruh calon peserta didik dan orang tua, mengingat masih banyak kesalahan yang terjadi pada proses pendaftaran tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga : Penuh Kehormatan, Presiden Prabowo Subianto Disambut Hangat Raja dan Ratu Thailand

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Swasta(MKKS) SMK se-Kabupaten Karangasem I Wayan Artana, Spd.,Mpd menyarankan, agar calon siswa baru untuk selektif dan berhati-hatilah dalam melakukan proses pendaftaran dan pemilihan jurusan.

“Seandainya masih bingung, masih ragu ragu, saya menyarankan agar calon siswa baru untuk berkonsultasi atau berkunjung ke satuan pendidikan, baik satuan pendidikan SMA atau SMK negeri atau swasta, karena per tanggal 5 mei 2025 seluruh sekolah baik SMA maupun SMK di Kabupaten Karangasem  sudah menyiapkan Posko PMB sistem penerimaan murid baru. Disini akan diberikan penjelasan, pemahamaman dan mendampingi  untuk berkonsultasi terkait dengan konsentrasi-konsentrasi atau keahlian yang ada disekolah masing masing,” terangnya.

Baca Juga : Program Makan Bergizi Gratis Resmi Bergulir di Buleleng: 1.844 Siswa di Kecamatan Banjar Jadi Penerima Tahap Pertama

Artana yang juga kepala Sekolah SMKN 1 Amlpura ini menambahkan, untuk tahun ini, pendaftaran dilakukan secara online mulai tanggal 30 Juni hingga 4 Juli 2025. Seluruh siswa wajib mengikuti tahapan ini secara mandiri dan cermat, karena sistem berbasis digital ini tidak mengizinkan perbaikan data atau penggantian pilihan setelah pengajuan dikirim.

Baca Juga : Gubernur Koster: Bali Mandiri Energi Tak Bisa Ditawar Lagi, PLTS Atap Solusi Berkelanjutan Bebas Bahan Fosil

“Khusus untuk jenjang SMK, sejak kelas X siswa sudah harus memilih konsentrasi keahlian. Maka dari itu, sangat penting untuk memastikan pilihan jurusan sesuai dengan minat, bakat, dan tujuan masa depan. Hindari keputusan berdasarkan ajakan teman, pengaruh kelompok, atau tren sesaat yang tidak sesuai dengan potensi diri. Kesalahan dalam memilih konsentrasi akan sangat merugikan karena tidak bisa diubah setelah dikonfirmasi dalam sistem,” imbuhnya seraya mengajak semua calon siswa baru untuk menyongsong tahun ajaran baru ini dengan kesiapan, ketepatan, dan kehati-hatian. Jangan biarkan kesalahan teknis merusak masa depan pendidikan. Bijak memilih, cermat mendaftar demi langkah awal yang benar menuju masa depan gemilang.(ger/bfn)

 

Exit mobile version