KARANGASEM,balifactualnews.com—Bupati Karangasem I Gede Dana membuka secara resmi Loka Sabha ke III Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas Bretara Sira Arya Getas bertempat di Wantilan Kantor Sekretariat DPRD Kabupaten Karangasem, Sabtu (2/7/2022).
Loka Sabha yang digelar dalam rangka penyegaran pengurus ini, dihadiri Ketua Pusat Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas I Ketut Suadnyana, Ketua DPRD Karangasem I Wayan Suastika, tokoh, pengurus dan anggota sebanyak 600 orang. Seluruh undangan merupakan Semeton Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas dari Kecamatan se Kabupaten Karangasem serta perwakilan dari Kabupaten Gianyar, Buleleng hingga Lombok.
Bupati Gede Dana disela-sela membuka Lokha Sabha ke III Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas Karangasem, berpesan agar pengurus baru yang terbentuk nantinya dapat menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Ia juga berharap acara Loka Sabha ini menjadi momentum persatuan baik internal dan eksternal untuk masyarakat Bali pada umumnya, bersama-sama membangun Karangasem pada khususnya.
“Saya berharap Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas, ikut serta membangun Karangasem menuju Karangasem yang Prakethi Nadi. Pradnyan, Kertha, Santhi lan Nadi, menuju Karangasem Era Baru. Karangasem yang lebih baik,” pesannya.
Bupati juga berpesan agar Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas, bisa benar-benar berbakti dengan leluhurnya, bersama-sama menjaga keajegan Bali. Tidak ada maksud mengkotak kotakan pasemetonan, tapi benar benar menyadarkan para semeton agar menghargai sejarah perjalanan leluhurnya hingga sampai ke Karangasem.
“Jangan mudah terprovokasi oleh isu hoax. Tetap ngajegang budaya Bali meski teknologi terus menggempur,tetap pertahankan persatuan Pasemetonan,”tegasnya kembali.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat I Ketut Suadnyana, menyampaiakan rasa syukur dan bangganya atas terselenggaranya Loka Sabha ke III Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas di Kabupaten Karangasem.
Ketut Suadnyana menyebutkan, barometer keberadaan Pasemetonan yang ada di Bali terletak di Kabupaten Karangasem. Hal ini dikarenakan dari sejarah, dahulunya pasemetonan Pratisentana Sira Arya Gajah Para Bretara Sira Arya Getas ditugaskan secara khusus oleh Raja untuk memimpin Karangasem. Untuk itulah bersama-sama Pasemetonan dari seluruh Bali hingga luar Bali yang hadir pada Loka Sabha ini diajak menyatukan tujuan, mendukung serta membantu Pemerintah Kabupaten Karangasem mewujudkan pembangunan, seperti apa yang diharapkan oleh Bupati Karangasem.
“Saya mengajak seluruh pasemetonan untuk mendukung visi misi pembangunan di Karangasem. Mendukung program pemerintah, bahu membahu membangun Karangasem melaksanakan dharma agama sesuai dengan bishama Bhatara Kawitan masing-masing. Terutama dalam menjaga keajegan Bali dari gempuran pengaruh luar, agar Bali tetap berbudaya,” tutup Ketut Suadnyana. (ina/ tio/bfn)