KARANGASEM, Balifactualnews.com – I Nengah Taman (80) selamat dari maut setelah api membakar bangunan dapur sekaligus tempat tinggalnya, Selasa (12/11) dini hari.
Kendati nyawanya berhasil tertolong, namun lansia asal Banjar/Desa Gegelang, Kecamatan Manggis, itu terpaksa harus dilarikan oleh warga ke Puskesmas Manggis 1, karena mengalami luka bakar pada bagian wajah dan kedua lengannya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Kabupaten Karangasem I Made Agus Budiyasa, membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan musibah kebakaran yang menimpa dapur sekaligus tempat tidur korban berukuran 7×6 meter tersebut, diduga akibat lampu sentir pada dapur korban terjatuh dan menimpa benda mudah terbakar yang ada di bawahnya. Musibah ini membuat korban menderita kerugian sekitar Rp40 juta.
“Kejadiannya Selasa dini hari sekitar pukul 01.30 Wita. Sebelum kejadian korban menyalakan lampu sentir karena lampu dapurnya padam. Korban saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas Manggis 1,” terangnya.
Dijelaskan, upaya pemadaman dapur korban, Damkartan Karangasem mengerahkan empat unit armada Damkar yang dioperasionalkan langsung oleh 13 personil. “Api berhasil padamkan, tapi barang-barang berharga milik korban tak bisa kami selamatkan, karena personil baru tiba di lokasi saat api sudah melahap seluruh bangunan dapur,” terangnya.
Terpisah, Kelian Banjar Dinas Gegelang I Made Sukerta, menuturkan, korban Taman yang tinggal seorang diri baru mengetahui dapurnya terbakar ketika api sudah berkobar cukup besar hingga ke bagian atap.
“Saat korban minta tolong ada buruh proyek di dekat lokasi yang mendengar sehingga langsung menyelamatkan korban. Selain membakar wajah dan lengan korban, kobaran api juga membakar kamben yang dipakai,” kata Sukerta, seraya menambahkan, upaya pemadaman juga dibantu oleh warga sekitar sebelum personil dari Dinas Damkartan Karangasem tiba di lokasi. (tio/bfn)