KARANGASEM, Balifactualnews.com – Klub bola voli Obor, Desa Culik Kecamatan Abang dan klub bola voli Himvolip, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, tampil menyala di laga final turnamen bola voli Bupati Karangasem 2024 serangkaian Hut ke 384 Kota Amlapura, yang berlangsung di lapangan indoor GOR Gunung Agung, Rabu (19/6) malam.
Laga pamungkas yang mempertemukan dua tim dengan sederet pemain bintang tarkam, seperti I Nengah Juliantara alias Molen dan Surya dari Obor Culik, serta Marlon dan Siva dari Himvolip, berlangsung sangat seru. Kedua tim bermain atraktif dan saling jual beli serangan. Bupati Karangasem I Gede Dana dan Sekda I Ketut Sedana Merta yang hadir untuk menutup turnamen tersebut, terlihat sangat menikmati permainan kedua tim. Pertandingan berjalan lima set dan Obor Culik berhasil menjadi pemenang sekaligus merebut juara bergilir turnamen bola voli Bupati Karangasem 2024 dari juara bertahan Portuna, Desa Ababi. Sedangkan Himvolip sebagai runner up dalam kejuaran tersebut.
Sebelumnya, laga perebutan juara tiga yang mempertemukan tim bola voli RGS (Radio Gunung Sari) dengan BOM Putra dari Kecamatan Kubu, juga tak kalah menarik. Kendati tidak diperkuat pemain PON Bali, Dion, RGS berhasil memenangi permainan tersebut dengan skor 3:0. sekaligus berhasil merebut sebagai juara tiga dalam kejuaraan tersebut.
Ditemui usai menyerahkan piala pada para pemenang, Bupati Karangasem, I Gede Dana sangat mengapresiasi terselenggaranya turnamen bola voli Bupati Karangasem Cup 2024 tersebut.
“Turnamen bola voli yang diselenggarakan Pengkab PBVSI ini sangat bagus dalam menjaring atlet Porprov. Pembinaan tak cukup dilakukan melalui turnamen ini saja, tapi harus diawali dari Pordes dan Porcam,” jelasnya.
Bupati Gede Dana juga sangat mengapresiasi klub-klub yang terlibat dalam turnamen tersebut. Dia berharap klub-klub yang belum berhasil memenangkan turnamen ini tidak berkecil hati dan tetap menjaga semangat untuk terus meraih prestasi.
“Saya sangat bangga klub yang tampil dalam turnamen ini sudah bersikap dewasa dan sportif selama mengikuti pertandingan,” ucap gede Dana.
Game pertama pelatih Himvolip, Kadek Jono langsung menurunkan speaker andalannya, Marlon dan Siva. Gencarnya serangan yang dimainkan anak-anak Tianyar Barat itu, berhasil memetik kemenangan dengan skor 25:21.
Sayangnya, Marlon dkk gagal menjaga pola permainannya pada game kedua. Sebaliknya Obor Culik yang dimotori Molen, tampil lebih trengginas. Pada game ini Obor Culik berhasil memetik poin kemenangan dengan skor 25:23, kedudukan pun berimbang. Berhasil menyeimbangkan skor di babak kedua, permainan Obor Culik yang diarsiteki, Koriana, tampil lebih menyerang. Hasilnya Molen dkk berhasil mencuri kemenangan. Skor berubah menjadi 2:1 untuk keunggulan Obor Culik.
Obor culik sejatinya hampir menyudahi pertandingan di game keempat. Unggul 4 poin dari Himvolip, malah Molen dkk main gegabah. Molen yang menjadi tumpuan permainan Obor Culik cedera. Kaki kirinya keseleo karena saat jatuh kakinya tidak seimbang. Kondisi tersebut dimanfaatkan Himvolip dan berhasil menutup game keempat dengan skor kemenangan 26:24.
Kendati tanpa pemain bintangnya karena cedera, pada game kelima, Obor Culik tampil mendominasi. Open smash yang dimainkan anak asuh Koriana itu, sangat jarang bisa di blok Marlon dan Siva. Obor Culik berhasil menutup kemenangan game kelima dengan skor 15:13. Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Obor Culk menjadi juara turnamen bola voli Bupati Karangasem 2024.
“Pasca Molen cedera, saya sangat ragu bisa memenangkan permainan pada game kelima. Beruntung anak-anak tampil sangat tenang dan bisa memenangkan pertandingan,” ucap Koriana.
Sementara pelatih Himvolip, Kadek Jono, mengaku sangat puas dengan permainan yang ditampilkan Marlon dkk. “Permainan yang sangat seru. Kalah menang itu soal biasa dalam permainan, tapi saya sangat puas dengan permainan yang ditampilkan anak-anak,” kata Kadek Jono. (tio/bfn)