Gunung Agung Erupsi Dua Menit, Gemuruh Terdengar Sampai Pos Pantau.

________________________________________________________________________________

KARANGASEM—Gunung Agung mengalami erupsi selama 2 menit lebih , Kamis (28/3/2019) petang tadi. Tebalnya awan di puncak gunung membuat kolom abu tak bisa teramati.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, erupsi Gunung Agung juga diawali dentuman dan suara gemuruh. Itu dibenarkan Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Agung di Rendang, I Dewa Mertayasa.

Kolom abu tidak teramati, suara gemuruh terdengar sampai pos pengamatan. “Dentuman nya lumayan keras, dan terdengar sampai sini,” ucap Dewa Mertayasa.
Erupsi Gunung Agung yang disertai suara gemuruh dari kawah Gunung Agung, sempat memunculkan kepanikan warga di Desa Dukuh Kubu dan Dusun Pucang, Desa Ban Kubu. Bahkan warga setempat sempat merekam visual erupsi Gunung Agung. Dari video yang diunggah di akun media sosial, tampak terdengar suara kepanikan dari warga.

Di wilayah Dusun Badeg Dukuh, Sebudi, Selat Karangasem, suara dentuman yang keluar dari Gunung Agung membuat warga berhamburan keluar rumah.
“Suara dentuman dari Gunung Agung membuat warga berhamburan ke jalan sampai sekarang,” jelas salah seorang relawan Pasebaye Agung dari radio komunikasi lingkar Gunung Agung bekerjasama dengan ORARI.

Kendati ada letusan dan suara dentuman yang keras, hingga berita ini ditulis, para pemedek Pura Besakih masih tetap tetap tenang. Ramainya pemedek yang datang ke Pura Besakih mengalahkan suara dentuman yang terdengar dari Pos Pantau Rendang.

“Beberapa pemedek ada yang mendengar suara dentuman itu. Tapi mereka tidak terlalu ngeh. Sampai saat ini kondisi pemedek sampai tetang melakukan persembahyangan di Pura Penataran Agung Besakih,” ucap Made Sumerta, relawan Pasebaya Agung yang bertugas ngayah di Pura Penataran Agung Besakih.
Sementara itu, bersamaan erupsi Gunung Agung, gempa sempat mengguncang seputaran Kota Amlapura. Warga memang tidak begitu panik, karena gempa tidak berlangsung lama.

“Ya tadi gempa tadi tidak lama, Gunung Agung juga Erupsi,” jelas Ni Luh Arini warga BTN Wahyu Subagan. (tio)