KARANGASEM, Balifactualnews.com–Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem dari koalisi Nasdem-Golkar, I Gusti Putu Parwata dan Pandu Prapanca Lagosa, semakin gencar menemui konstituennya ke bawah. Terbaru, pasangan calon dengan nama panggung paket GP (Gus Par-Guru Pendu) berhasil menggetarkan kecamatan Selat saat bertemu dengan relawan, warga dan para kelian dadia di Desa Adat Geriana Kangin, Desa Duda Utara, Minggu (22/9/2024)
Kehadiran pasangan calon pemimpin Karangasem itu disambut dengan tetabuhan baleganjur. Pekikan KARANGASEM JANI JEE, sebagai jargon kemenangan paket ini selalu dikumandangkan lengkap dengan yel-yel GP…Gus Par, GP…. Guru Pandu, GP….Ganti Pemimpin, GP….Menang.
Pantauan di lapangan, Kehadiran GP di Geriana Kangin, untuk menyerap aspirasi warga dan dan tokoh Dadia, didampingi tim pemenangan, I Putu Arnawa. Selain itu juga hadir anggota DPRD Karangasem, I Gusti Ngurah Gede Subagiarta dan Wakil Ketua DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra. Terlihat juga mantan anggota DPRD Karangasem dua periode, I Nengah “Luwer” Suardana.
“Kami titip aspirasi, jika GP terpilih nanti agar Pembangunan di Dadia bisa tersentuh juga, disamping itu jalan – jalan yang sudah rusak berat selama bertahun – tahun agar bisa diperbaiki,” kata Made Renga salah satu tokoh Dadie yang hadir.
Semua perwakilan Dadia dan masyarakat yang hadir, juga membuat kebulatan tekad mendukung dan memenangkan pasangan GP pada Pilkada serentak, 27 November mendatang.
Calon Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, sangat mengapresiasi dan menyambut positif menjadi harapan masyarakat tersebut. Jika kelak mendapat amanah dari masyarakat Karangasem, Gus Par menginginkan warga masyarakat bisa duduk bersama memberikan masukan serta saran kepada dirinya sehingga apa yang nanti dituangkan kedalam visi dan misinya sejalan dengan apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh masyarakat.
“Banyak hal yang perlu diperjuangkan untuk kemajuan pembangunan di Karangasem. Mewujudkan harapan masyarakat ini, saya bersama Guru Pandu akan memaksimalkan pendapatan asli daerah (PAD). Jika kurang, kami siap melakukan lobi ke pusat sehingga program pusat bisa diturunkan di Karangasem,” kata Gus Par.
Sementara itu, Pandu Prapanca Lagosa, di hadapan ratusan warga yang hadir memastikan, bahwa jika GP terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, aspirasi masyarakat seperti sentuhan ke Pura Dadya akan menjadi skala prioritas dalam merancang program – program GP di tahun 2025. Pada kesempatan itu, Guru Pandu juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang sudah hadir memberikan dukungan serta menyampaikan aspirasi dan masukan – masukan terkait kemajuan pembangunan di wilayah tersebut.
“Bansos (punia) ke Pura Dadia merupakan program yang menjadi skala prioritas kami dan sudah dituangkan kedalam visi misi, semoga tahun 2025 nanti dapat terlaksana,” terang Pandu. (tio/bfn)
