KARANGASEM, Balifactualnews.com – Taman Ujung, yang terletak di Kecamatan Karangasem, Bali, tidak hanya dikenal karena keindahan alamnya yang memukau, tetapi juga sebagai situs sejarah yang menyimpan banyak cerita sejarah. Salah satu daya tarik utama dari taman ini adalah Kolam Dirah, sebuah kolam besar menjadi satu bagian dari taman Dirah berada di komplek Taman kerajaan Karangasem ini.
Pengelola Taman Ujung Karangasem Anak Agung Dewandra Djelantik kepada media ini Rabu(15/1/2025) mengatakan, Taman Dirah sendiri sengaja dibangun untuk menambah aura Taman Ujung. Nama Dirah diambil karena keterkaitannya dengan kolam Dirah. Dipojok timur Kolam Dirah terdapat pelinggih(Pura-Red) Pura Dirah sebagai stana Ratu Dirah atau yang dikenal dalam cerita Calonarang janda dari Empu Kuturan.
“Kkolam Dirah dulunya merupakan tempat eksekusi para pesakitan. Eksekusi yang dimaksud yakni dengan menceburkan pesakitan yang sudah di vonis hakim kerajaan karena kesalahan yang besar. Kolam Dirah ini merupakan bangunan yang pertama dibuat oleh penglingsir kami raja Karangasem. Sebab kolam ini ada kaitannya dengan putusan raja terkait pesakitan atau ada abdi raja yang melanggar hukum. Setelah divonis pesakitan tersebut diceburkan dan dimandikan di kolam dirah. Jika yang bersangkutan tidak bersalah maka ia akan sehat sehat saja. Jika dia memang bersalah maka orang tersebut akan sakit bahkan bisa meninggal dunia setelahnya. Ini juga berarti hukuman yang diberikan Hakim dan Raja adalah secara skala dan niskala. ,” beber Dewandra.
Dikatakan, pada jaman itu kolam Dirah memiliki aura magis yang luar biasa. Namun saat itu hanya merupakan cerita sejarah saja. Justru saat ini banyak orang yang datang justru untuk memohon kesembuhan. Mereka datang karena yakin akan sembuh jika memohon dan mandi di kolam tersebut.
Sebagaimana diketahui, dalam sejarah Ratu Dirah sendiri terkenal dengan kesaktianya yang menganut ilmu hitam yang pada akhirnya Ratu Dirah ini dikalahkan oleh Empu Beradah yang memiliki kesaktian yang melebihi Ratu Dirah.
“Karena percaya dengan kesaktian yang dimiliki Ratu Dirah pada hari hari baik terutama pada hari Kajeng Kliwon banyak warga yang datang untuk memohon obat atau kesembuhan.
Disisi arsitektur, keunikan dari Kolam Dirah terletak pada desainnya yang menggabungkan elemen-elemen tradisional Bali dengan sentuhan arsitektur Eropa. Kolam ini memiliki beberapa bagian yang terhubung dengan jembatan-jembatan kecil dan dilengkapi dengan patung-patung dan air mancur yang menambah kesan megah dan asri.
Selain itu, Kolam Dirah juga memiliki nilai sejarah yang sangat penting, karena menjadi simbol kemegahan dan kejayaan Kerajaan Karangasem pada masa lalu. Kolam ini tidak hanya digunakan sebagai tempat untuk bersantai, tetapi juga sebagai lokasi berbagai upacara adat yang masih dilestarikan hingga kini.
Pengunjung yang datang ke Taman Ujung dapat menikmati suasana tenang dan sejuk di sekitar kolam. Pemandangan alam yang indah, dipadu dengan suasana budaya Bali yang kental, menjadikan Kolam Dirah sebagai salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi bagi para wisatawan yang datang ke Bali. (ger/bfn)
