KARANGASEM, Balifactualnews.com – Sebuah rumah milik seorang Lansia bernama I Ketut Bemben (80) asal Banjar Dinas Pangleg, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem hangus terbakar pada Selasa (29/4).
Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu. Kendati demikian, kebakaran yang dipicu arus pendek listrik itu, membuat korban menderita kerugian sebesar Rp 50 juta.
Perbekel Desa Jungutan, I Wayan Wastika mengatakan bahwa saat kejadian rumah tersebut dalam keadaan sepi, karena seluruh pemiliknya sedang pergi ke ladang. Sehingga kebakaran baru diketahui ketika api sudah berkobar cukup besar.
“Yang mengetahui warga sekitar, karena kebetulan di dekat rumah tersebut ada warung yang sedang ramai orang berbelanja,” kata Wastika.
Mengetahui rumah lansia tersebut terbakar, warga kemudian bahu-membahu berupaya untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya. Sembari menunggu petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) tiba di lokasi.
Namun sayang upaya warga menyelamatkan rumah korban sia-sia. Pasalnya saat kebakaran pertama kali di ketahui api sudah berkobar cukup besar dan melahap seluruh bangunan beserta isi yang ada di dalamnya.
“Laporan awal yang terbakar rumah beserta peralatan rumah tangga seperti kasur, lemari dan pakaian. Untuk barang-barang berharga lainnya tidak ada laporan. Tapi kerugiannya diperkirakan mencapai Rp 50 juta,” ujar Wastika.
Sementara itu, dalam melakukan pemadaman, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kabupaten Karangasem, mengerahkan 3 unit armada Damkar lengkap dengan 11 orang personil.
“Tiba di lokasi, personel kami sudah mendapati api melahap semua bangunan rumah. Api baru berhasil dipadamkan setelah personel kami menyemprotkan 6 ribu liter air ke rumah korban,” kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Karangasem, I Made Agus Budiyasa. (tio/bfn).
