TABANAN, Balifactualnews.com – Ketua Umum gres alias baru KONI Tabanan yang terpilih aklamasi pada Musorkab KONI Tabanan di GOR Debes pada 17 Desember 2022 lalu, I Made Nurbawa, bakal dihadapkan pada tugas-tugas dan kewajiban yang pastinya berat dipundaknya termasuk bagaimana mempersiapkan ke depannya lebih baik dengan arah prestasi. Nurbawa sendiri terpilih aklamasi dengan t 41 dukungan tertulis dan menjadi satu-satunya calon saat Musorkab lalu untuk periode 2022 – 2026.
Diakuinya, masih ada banyak PR ke depan yang harus diselesaikan. Namun semuanya diyakini antinya akan bisa diatasi dengan para pengurus barunya, yang pastinya siap bersama-sama membangun olahraga di Tabanan.
“Tugas dan tanggung jawab memang kian berat dan PR tetap harus diselesaikan termasuk tiga program yakni program jangka pendek, menengah dan panjang. Saya belum bisa memetakan apa saja program itu karena kepengurusan yang baru belum terbentuk secara utuh. Setelah Galungan dan Kuningan rencana dilantik. Saat ini tim formatur sedang menyusun, ketuanya saya sendiri dengan dibantu dua anggota yakni Andra Jaya dari cabor wushu, dan Nyoman Nuada dari cabor voli,” jelas Made Nurbawa di Tabanan, Selasa (20/12/2022).
Intinya lanjtnya, pihaknya ingin menerapkan konsep Tri Hita Karana yakni Parahyangan, Pawongan, dan Palemahan. “Ide, cita-cita, visi dan misi itu bagian dari Parahyangan. Kemudian Pawongan adalah mengembangkan SDM atlet, pelatih, pembina, serta komunikasi yang baik dengan organisasi maupun lembaga. Dan Palemahan yakni menjaga dan merawat venue-venue olahraga,” tegas Nurbawa.
Soal raihan prestasi olahraga Tabanan belakangan ini akan tetap dipertahankan dan digali lagi ide serta konsep untuk pengembangan ke depan agar olahraga Tabanan bisa bersaing, minimal di Provinsi Bali. “Serta melahirkan atlet yang mampu berbicara banyak di kancah nasional maupun internasional,” tutupnya. (ena/bfn)
