Rangkaian Ngeteg Linggih, Ribuan Krama Abiansoan Melasti ke Pantai Jasri

Krama Banjar Abiansoan laksanakan ritual mendak Ida Batara Tirta di depan Pura Puseh Abiansoan

________________________________________________________________________________

KARANGASEM — Prosesi melasti ke Pantai Jasri, Kelurahan Subagan, Karangasem, mengawali rakaian Karya Rsi gana, Memungkah, Ngenteg Linggih, Nubung Daging dan Pedudusan Alit, di Pura Puseh Banjar Adat Abiansoan, Desa Adat Bungaya, Bebandem, Karangaesem, Sabtu (18/5/19) pagi tadi.

Panitia karya I Made Suardana mengatakan, rangkaian karya yang puncaknya pada Buda Wage Ukir 29 April 2019 mendatang. Upacara lainnya juga sudah dilaksanakan sebelumnya, mulai nancebpada Buda wage Ukir, 29 Mei 2019 mendatang.

“Ribuan krama antosias mengikuti prosesi melasti ke pantai Jasri yang berjalan tertib dan kancar,” ucap Suardana.\


Upacara melasti di puput Ida Pedanda Nyoman Karang Manuaba, setelah itu dilanjutkan dengan mulang pekelem yang diiringi mendak Ida Betara Tirta.
Sementara setelah pralingga Ida Betara sampai di Pura Puseh, dilanjutkan dengan upacara mendak agung Ida Betara Tirta dengan mempergunakan caru kambing. Upacara dipuput oleh Ida Pedanda Gde Abah.

Sebelum digelar upacara melasti, krama banjar adat membuat penjor yang ditempatkan disepanjang jalan dari perbatasan banjar bagian utara hingga keselatan.

Krama banjar Kauh, mendapatkan lokasi pemasangan penjor di Barat dengan ciri khas wastra kuning. Begitu juga krama banjar kangin memasang di timur jalan dengan wastra putih. (asa/tio)