KARANGASEM, Balifactualnews.com – Berawal dari pembacaan butir butir Pancasila saat upacara peringatan Hari Pahlawan di SMP Negeri 4 Abang, Karangasem pada Jumat (10/11/2023), dua siswinya mendadak menangis. Tak berselang lama, saat dilanjutkan pembacaan doa, tiba tiba belasan siswi lainnya menjadi kesurupan dan tak ayal membuat panik situasi upacara peringatan Hari Pahlawan itu.
Dikonfirmasi awak media, Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Abang, I Made Mawa membenarkan kejadian tersebut, dikatakannya, awalnya semua berjalan dengan baik, tetapi situasi mulai berbeda saat pembacaan pancasila dua siswi menangis kemudian dibawa ke ruangan untuk ditenangkan.
“Namun saat pembacaan doa itulah, banyak siswi kami yang kesurupan. Sebanyak 12 siswi yang mengalami kesurupan dan berteriak. Kami belum tahu apa penyebabnya, namun situasi tersebut sudah ditangani oleh Jero Mangku disini,” beber Mawa seraya menambahkan, setelah situasi mulai tenang, pihaknya menghubungi para orangtua siswi untuk dijemput diajak pulang.
Atas kejadian tersebut pihak sekolah untuk sementara akan menerapkan pembelajaran melalui daring (belajar dirumah-Red) selama satu hari.
“Selanjutnya kami akan melakukan koordinasi dengan tokoh masyarakat dan pemuka agama setempat terkait masalah ini dan langkah yang akan kami ambil selanjutnya,” pungkas Mawa. (dev/ger/bfn)
