KARANGASEM,Balifactualnews.com–Satuan reserse Polres Karangasem terus mengejar terduga pelaku pembunuhan lansia Ni Nyoman Sukra, bos ternak ayam broiler di Dusun Batu Meyeh, Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu.
Sayang dalam pengejaran petugas kehilangan jejak. Terakhir, Ilham (ILM) diketahui berada di wilayah Probolinggo. Setelah itu keberadaannya sudah tidak bisa dilacak lagi.
“Ya hari Minggu kemarin (5/1/2025), yang bersangkutan terdeteksi berada di wilayah Purbolinggo, setelah itu keberadaannya tidak kita ketahui. Kemungkinan dia sudah pulang ke kampung halamannya di Palembang,” kata sumber resmi dari pihak kepolisian Polres Karangasem, Senin (6/1/2025).
Ilham boleh saja lolos dari kejaran aparat keamanan, tapi pihak kepolisian Polres Karangasem tidak kehilangan akal. Meminimalisir pergerakan pria yang baru 4 bulan bekerja di usaha ternak ayam korban, itu, pihak kepolisian sudah menyebar identitas ilham kepada kepolisian setempat, termasuk juga pihak keamanan yang ada di Pelabuhan Merak.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian di Pelembang termasuk juga petugas keamananan di Pelabuhan Merak, mudah-mudahan terduga pelaku secepatnya bisa ditemukan,” terang sumber tadi.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Karangasem, AKP Agus Adi Apriyoga, mengaku belum bisa membuat kesimpulan, apakah korban meninggal dunia karena dibunuh atau karena faktor lain. “Kami belum bisa membuat kesimpulan seperti itu, karena pihak RSUP Prof Ngoerah (RSUP Sanglah) belum mengeluarkan hasil otopsi terhadap jenazah korban,” terangnya.
Kendati demikian, bukan berarti pihaknya berdiam diri. Penyelidikan terhadap dugaan pembunuhan itu masih terus dilakukan, mulai dari pengumpulan barang bukti dan meminta keterangan saksi-saksi dari di rumah korban ,termasuk juga saksi lainnya. Dari keterangan saksi-saksi, bahwa Ilham baru 4 bulan bekerja di usaha ternak ayam broiler milik korban. Ikwal dia bisa bekerja sebagai penjaga kandang usaha ternak ayak Ni Sukra, karena perkenalan keluarga korban dan Ilham di wilayah Rendang.
“Dia dikenalkan oleh ipar terduga pelaku yang di Rendang bersama salah satu keluarga korban terduga korban berkenalan di wilayah Rendang. Dari perkenalan itu, Ilham diajak bekerja sebagai penjaga kandang ayam ternak dan mendapatkan fasilitas sepeda motor,” ucap AKP Agus Adi Apriyoga.
Sekadar diketahui, korban diduga dibunuh di kamarnya sendiri dengan sekujur luka lebam di tubuhnya, Jumat (3/1) antara pukul 21.00 hingga 23.00. Kecurigaan korban dibunuh karena sejumlah perhiasan emasnya raib. Terakhir Ilham dilihat warga sekitar , Jumat (3/1/2025) sekitar Pukul 23.00 Wita. Saat itu dia terlihat menaiki sepeda motor tanpa helm dengan membawa barang-barang yang ditutupi jas hujan. (tio/bfn)
