TABANAN, Balifactualnews.com – Usai ditunggu beberapa bulan kini para atlet berprestasi Tabanan peraih medali pada Porprov Bali XV/2022 lalu akhirnya bisa bernafas lega. Pasalnya award atau penghargaan dalam bentuk bonus akan dicairkan oleh Pemkab Tabanan melalui KONI Tabanan di Gedung Debes baru bagian utara Tabanan, Jumat (17/3/2023). Pencairan bonus itu akan ditandai dengan simbolis.
Diakui Ketua Umum KONI Tabanan, I Made Nurbawa totak bonus yang dicairkan Rp. 2.287.500.000 bagi total 146 atlet putra dan putri Tabanan. Selain bonus atlet juga diserahkan nantinya bonus pelatih 25 % dari total bonus yang diterima cabang olahraga (cabor) peraih medali.
“Rician total medali terdiri dari medali emas Rp. 1.260.000.000 atau 55,1%, medali perak total Rp. 218.000.000 atau 9,5% dan total medali perunggu total Rp. 296.000.000 atau (12,9 %). Kalau rincian raihan Tabanan yakni 23 emas, 22 perak dan 44 perunggu dengan total 89 medali dari jumlah semuanya 146 atlet putra dan putri penyumbang medali untuk Tabanan. Para atlet itu dari 26 cabor yang menyumbang medali dengan total 30 cabor yang ambil bagian di Porprov Bali 2022,” tutur Made Nurbawa di KONI Tabanan, Kamis (16/3/2023).
Sedangkan untuk nilai bonus lanjut mantan Sekretaris Umum (Sekum) KONI Tabanan, khusus perorangan medali emas Rp 50 juta potong pajak, medali perak Rp 9 juta serta medali perunggu Rp 6 juta. Secara umum raihan 23 emas itu melebihi target di Porprov Bali 2022 yakni 20 emas meski secara peringkat turun satu strip dari ranking 5 di Porprov Bali tahun 2019 menjadi ranking 6 di Porprov Bali 2022.
“Saya harap bonus itu jangan dilihat dari nilainya tapi yang harus kita lihat bagaimana perhatian tinggi Pemkab Tabanan kepada dunia olahraga di daerah ini. Meski kondisinya seperti ini tapi Pemkab Tabanan tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk dunia olahraga. Jadi terima kasih untuk atensi Pemkab Tabanan,” tegas Nurbawa.
Bagi para atlet peraih medali, Nurbawa meminta agar tetap berlatih karena masih ada pra-PON tahun 2023 dan PON tahun 2024, sehingga bisa memberikan yang terbaik untuk Bali nantinya. Sedangkan untuk atlet belum meraih medali agar kerja keras agar di Porprov Bali berikutnya tahun 2025 mampu meraih medali. (ena/bfn)