Pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Karangasem nomor urut o1, I Gede Dana/Wayan Artha Dipa akan tajamkan Visi Misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pembangunan Semesta Berencana menuju Karangasem Era Baru dalam debat yang digelar KPU pertengah bulan Oktober dan bulan November mendatang .
KARANGASEM, Balifactualnews.com—Beda dengan Pilkada lima tahun lalu, Pilkada di tengah pandemi Covid-19 tahun ini, semuanya dilaksanakan serba terbatas. Mulai dari tahapan kampanye dengan jumlah peserta yang hadir sebanyak 50 orang.
Di Karangasem tahapan kampanye sudah berjalan dengan menggunakan zona ganjil genap. Sejauh ini kampanye pasangan calon bupati dan wakil bupati berjalan lancar dan kondusif. Ditengah pelaksanaan tahapan kampnye terse but, KPU Karangasem juga sudah menjadwalkan depan pasangan calon calon bupati dan wakil bupati yang bakal bertarung di Pilkada 9 Desember mendatang.
“Mempertimbangan pandemic covid-19 yang belum belum berakhir, kita jadwalkan debat calon akan dilaksanakan sebanyak dua kali,” ucap Komisioner KPU Karangasem Divisi Sosialisasi dan SDM, Putu Deasy Natalia, Rabu (7/10/10).
Dia mengatakan, depan kedua pasangan calon nanti akan dilaksanakan di dua stasiun televisi di Bali, mulai 24 Oktober dan 28 November mendatang.
“Awalnya kita rancang tiga kali debat untuk paslon. Tapi, karena anggaran dialokasikan untuk pengadaan protokol kesehatan akibat pandemi Covid-29, maka debat kita kurangi lagi sekali. Jadi, debat menjadi dua kali saj,” jelasnya.
Deasy mengatakan, saat pelaksanaan debat nanti, mekanismenya tetap mengedepankan protokol kesehatan sesuai dengan arahan. Yakni, melakukan pembatasan peserta yang datang saat debat. Upaya itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
“Untuk peserta debat sangat terbatas. Yang bisa mengikuti debat nanti pasangan calon dan empat orang tim kampanye calon. Jumlah pesertanya terbatas, tidak ada arak-arakan masa seperti sebelum-sebelumnya ketika belum ada pandemi Covid-19 ini,” jelasnya.
Dia menjelaskan, saat debat nanti pihaknya juga melakukan live streaming, sehingga masyarakat bisa menyaksikan debat tersebut untuk memberikan informasi terkait visi dan misi paslon. (nda/tio/bfn)