KARANGASEM, Balifactualnews.com—Kerja keras Pemkab Karangasem melalui Kantor Bandan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dalam menggali pundi-pundi pendapatan menunjukkan hasil yang sangat mengembirakan.
Ini terlihat dari torehan PAD dalam kurun waktu tahun 2022, jauh mengalami lompatan dari tahun sebelumnya dengan nilai nominal sebesar Rp300,78 miliar atau 118,47 %, melebihi target PAD sebesar Rp258 miliar lebih.
Baca Juga : Pertajam Pendapatan, Ardika Terus “Plototi” Hilir Mudik Truk Galian C
Kepala BPKAD Karangasem I Wayan Ardika, Sabtu (31/12/2022), mengatakan, meroketnya capaian PAD hingga pengujung tahun 2022 tidak terlepas dari gemblengan Bupati Karangasem I Gede Dana dan Wabup I Wayan Artha Dipa, yang tidak pernah henti memantau perkembangan perolehan pundi pundi pendapatan yang ada di wilayahnya, baik dari sektor pajak Mineral Bukan Logam dan Bebatuan (MBLB), pajak Hotel dan Restaurant, dan pontensi sumber-sumber pendapatan yang lainnya.
“Ini pencapaian PAD yang sangat fantastis sekaligus mencatatkan rekor pencapaian PAD tertinggi dalam sejarah,” terang Ardika.
![](https://balifactualnews.com/wp-content/uploads/2022/12/Capaian-Pajak-MBLB-2022.jpeg)
Dijelaskan, tahun 2022 PAD Karangasem mengalami sebesar Rp48,06 miliar dari Tahun 2021 atau sebesar 19,02%. Peningkatan PAD ini didukung dengan peningkatan penerimaan Pajak MBLB/Galian C, dimana Kabupaten Karangasem merupakan sumber material MBLB terbesar di Bali.
Baca Juga : Pendapatan Galian C Mendominasi, Capaian PAD Karangasem Mendekati 80 Persen
“Pajak MBLB sampai saat ini masih menjadi primadona dan menjadi penyumbang terbesar PAD Karangasem. Ini juga menjadi rekor di Era Baru kepemimpinan Bapak Bupati Gede Dana bersama Bapak Wakil Bupati I Wayan Artha Dipa,” ungkapnya.
Torehan PAD Karangasem sebesar Rp 300.78 miliar, lajut Ardika, meliputi Pajak Daerah sebesar Rp167,92 miliar(55,83%), Retribusi Daerah Rp10,19 miliar (3,39%), Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan Rp32 miliar (3,10%), dan Lain-Lain PAD yang sah Rp 113,34 milir (37,68%).
Pptimialisasi pajak MBLB yang dilaksanakan sejak dilantikanya Gede Dana dan I Wayan Artha Dipa menjadi Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, kata birokrat asal Desa Pasedahan, Kecamatan Manggis, ini terus mengalami peningkatan signifikan. Tahun 2021 capaiaj pendapatan dari pajak MBLB sebesar Rp51,90 miliar dan tahun 2022 terialisasi sebesar Rp96,43 miliar atai mengalami peningkatan sebesar Rp44,53 miliar (85,79%).
“Bapak Bupati terus membuat terobosan dalam mengoptimalkan pajak daerah. Selain terus meningkatkan pengawasan pajak MBLB melalui digitalisasi faktur pajak MBLB, juga mengoptimalkan pos pengawasan pajak di setiap kecamatan. Bukan itu saja kami juga terus melakukan peningkatan penagihan utang pajak, serta meningkatkan pelayanan perpajakan daerah melalui digitalisasi pelaporan, pengawasan dan pembayaran pajak daerah dalam rangka mendukung percepatan perluasan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah,” pungkasnya. (tio/bfn)